Peristiwa    Politik    Sosial    Budaya    Seni    Bahasa    Olahraga    Ekonomi    Pariwisata    Kuliner    Pilkada   
adsbybawean
Home » » Dua Desa Nyaris Bentrok, Diduga Anak Pejabat Terlibat

Dua Desa Nyaris Bentrok, Diduga Anak Pejabat Terlibat

Posted by Media Bawean on Kamis, 02 Oktober 2008

Media Bawean, 2 Oktober 2008

Sumber : Berita jatim
Reporter : Hardy

Gresik - Dua warga desa di kecamatan Tambak Bawean Nyaris bentrok. Rencana tawuran massal tersebut tidak terjadi setelah sejumlah petugas dari Polsek Tambak dan beberapa tokoh masyarakat berusaha melerai.

Rencana bentrok antara dua desa tersebut menurut informasi yang dihimpun beritajatim.com, bermula sekitar pukul 13.00 wib Viki (19) warga Desa Pekalongan Kecamatan Tambak, Bawean melintas di Dusun Pasiran, Desa Suka Oneng, Kecamatan Tambak.

Saat melintas itu sejumlah pemuda tanpa basa-basi menghajar Viki hingga babak belur kemudian korban mengalah dan pulang karena lawan tak seimbang.

Sekitar pukul 15.00 wib kejadian yang sama juga dialami adi (19) dan Dana (19) teman Viki yang beralamat didesa Tanjung Ori, kecamatan Tambak kemudian wadul ke warga Desa.

Tahu warganya dikeroyok sejumlah warga Desa Tanjung Ori langsung ngluruk ramai-ramai ke Desa Tambak Tengah, untuk mencari pelakunya.

Antara warga dua desa tersebut bertemu, nyaris terjadi tawuran massal. Untung petugas dari Polsek Tambak segera datang membuat bentrok masasal tak terjadi.

Menurut Amin salah satu pamam korban kepada beritajatim.com meminta kepada polisi segera memproses kasus tersebut, sesuai dengan prosedur, agar kejadian tersebut tidak terulang kembali.

"Polisi segera menangkap pelaku dan menghukum seadil-adilnya," kata Moh Amin, Kamis (02/10/2008).

Kasat reskrim Polres Gresik AKP Fadli Widiyanto menjelaskan telah menerima informasi informasi penganiyaan di wilyah hukum kecamatan Tambak, namun hingga kini masih memeriksa beberapa saksi, kemungkinan juga tersangka.

"Masih menunggu hasil pemeriksaan, " kata mantan Kanit Propma Polda Jatim.

Informasinya, sebelum melakukan pengeroyokan pelaku minum-minuman keras terlebih dahulu. Hingga berita ini diturunkan, polisi masih memeriksa tiga pemuda yang diduga sebagai pelakunya, diantaranya, Iwan, Reza, Wawan dan Aldo salah satu anak pejabat di kecamatan Tambak, masih diperiksa di Polsek Tambak. [ard/ted]

SHARE :

Posting Komentar

 
Copyright © 2015 Media Bawean. All Rights Reserved. Powered by INFO Bawean