Media Bawean, 13 Maret 2009
Sumber : Duta Masyarakat
Tuban, Pemanfaatan atribut dan institusi Nahdlatul Ulama (NU) oleh para caleg dan parpol untuk kampanye di jalanan, dinilai telah menyinggung perasaan warga dari ormas terbesar di tanah air.
Untuk itu Pimpinan Wilayah NU (PWNU) Jatim bakal mengambil tindakan tegas. Apalagi penggunaan gambar maupun atribut NU tersebut, telah melanggar keputusan hasil Konbes NU di Surabaya tahun 2006.
Sesuai keputusan Konbes NU Nomor 1/2006, dilarang menggunakan atribut maupun institusi NU berikut banomnya, untuk kepentingan politik praktis.
"Dalam waktu dekat kami akan memberikan teguran terhadap parpol dan caleg yang menggunakan institusi dan atribut NU maupun banomnya. Ini jelas pelanggaran terhadap keputusan Konbes NU."
Hal itu ditegaskan Ketua Tanfidiyah PWNU Jatim, KH Muhammad Hasan Mutawakil Alallah di sela-sela kegiatan Silaturahmi PWNU Jatim dengan PCNU Tuban, Bojonegoro, Lamongan, Gresik dan PCNU Bawean di kantor PCNU Tuban, Rabu (11/3) siang.
Untuk kesiapan itu, PWNU bakal segera menggelar rapat harian khusus membahas sikap dan tindakan yang bakal ditempuh terkait problem penggunaan atribut NU tersebut. Apalagi tak sedikit parpol yang memanfaatkan institusi dan banom NU untuk sosialisasi calegnya. (tbu)
Sumber : Duta Masyarakat
Tuban, Pemanfaatan atribut dan institusi Nahdlatul Ulama (NU) oleh para caleg dan parpol untuk kampanye di jalanan, dinilai telah menyinggung perasaan warga dari ormas terbesar di tanah air.
Untuk itu Pimpinan Wilayah NU (PWNU) Jatim bakal mengambil tindakan tegas. Apalagi penggunaan gambar maupun atribut NU tersebut, telah melanggar keputusan hasil Konbes NU di Surabaya tahun 2006.
Sesuai keputusan Konbes NU Nomor 1/2006, dilarang menggunakan atribut maupun institusi NU berikut banomnya, untuk kepentingan politik praktis.
"Dalam waktu dekat kami akan memberikan teguran terhadap parpol dan caleg yang menggunakan institusi dan atribut NU maupun banomnya. Ini jelas pelanggaran terhadap keputusan Konbes NU."
Hal itu ditegaskan Ketua Tanfidiyah PWNU Jatim, KH Muhammad Hasan Mutawakil Alallah di sela-sela kegiatan Silaturahmi PWNU Jatim dengan PCNU Tuban, Bojonegoro, Lamongan, Gresik dan PCNU Bawean di kantor PCNU Tuban, Rabu (11/3) siang.
Untuk kesiapan itu, PWNU bakal segera menggelar rapat harian khusus membahas sikap dan tindakan yang bakal ditempuh terkait problem penggunaan atribut NU tersebut. Apalagi tak sedikit parpol yang memanfaatkan institusi dan banom NU untuk sosialisasi calegnya. (tbu)
Posting Komentar