Media Bawean, 1 Maret 2009
Rapat Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Bawean di Gedung Umma hari ini (1/2), membahas PLN Bawean kedepan. Bila kemarin mahasiswa beserta tokoh melakukan rapat di kantor kecamatan Sangkapura dan Tambak membahas persoalan PLN seperti curah dan lain-lain, tapi PCNU membahas langkah kedepan untuk swastanisasi PLN di Pulau Bawean.
Menurut Cuk Sugrito selaku pimpinan rapat menyatakan, "kita perlu adanya sosialisasi kepada masyarakat untuk langkah swastanisasi PLN kedepan," katanya.
"Kita sekarang sudah tahapan langkah kongkrit untuk mengantisipasi krisis listrik di Pulau Bawean," ujar Cuk Sugrito.
Sementara para kiyai yang hadir seperti KH. Abdullah pengasuh Ponpes Khairu Ummah dan KH. Badrussulur dari Daun mengungkapkan keluhannya yaitu seringkali saat santri akan mengaji atau mengadakan kegiatan listrik langsung padam.
Langkah kongkretnya PCNU Bawean, menunggu hasil pertemuan ketua PCNU Bawean Ir.H.Syariful Mizan yang hari ini di Gresik untuk bertemu dengan pejabat tinggi di Pemkab. (bst)
Menurut Cuk Sugrito selaku pimpinan rapat menyatakan, "kita perlu adanya sosialisasi kepada masyarakat untuk langkah swastanisasi PLN kedepan," katanya.
"Kita sekarang sudah tahapan langkah kongkrit untuk mengantisipasi krisis listrik di Pulau Bawean," ujar Cuk Sugrito.
Sementara para kiyai yang hadir seperti KH. Abdullah pengasuh Ponpes Khairu Ummah dan KH. Badrussulur dari Daun mengungkapkan keluhannya yaitu seringkali saat santri akan mengaji atau mengadakan kegiatan listrik langsung padam.
Langkah kongkretnya PCNU Bawean, menunggu hasil pertemuan ketua PCNU Bawean Ir.H.Syariful Mizan yang hari ini di Gresik untuk bertemu dengan pejabat tinggi di Pemkab. (bst)
Posting Komentar