Media Bawean, 5 Mei 2009
Sekda Gresik Dr.H.Husnul Khuluq, Drs. MM.
Rombongan Sekda Gresik
Peserta Pembinaan Aparatur Sangkapura & TambakPembinaan aparatur Sangkapura & Tambak dilaksanakan hari ini (5/5) di kantor Kecamatan Sangkapura. Hadir Sekda Gresik Dr. H. Husnul Khuluq, Drs. MM. beserta rombongan dan peserta pembinaan dari aparat kecamatan dan desa, guru dan lain-lain.
Sekda Gresik dalam sambutannya, mengatakan, "Aparatur pemerintahan sudah seharusnya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Dengan mengedepankan pelayanan terbaik, prestasi kerja, dan disiplin kerja," katanya.
"Pelayanan publik dengan memberikan kenyamanan kepada masyarakat dalam segala urusan, bukan mempersulit ataupun memberlambat," ujarnya.
"Setelah saya merasakan sendiri jalan lingkar yang sudah parah, maka akan dijadikan prioritas usulan untuk pembangunan di Pulau Bawean adalah jalan lingkar dengan pavingisasi. Untuk pertama kita dahulukan Bawean bagian barat, sebab di timur masih ada proyek lapter. Jika jalannya seperti sekarang, akan membuat kapok para wisatawan untuk berkunjung ke Pulau Bawean,"" papar Sekda Gresik.
"Selain jalan lingkar, prioritas di Pulau Bawean adalah listrik dan transportasi menjadi agenda untuk pemerintah dalam pembangunan di Bawean. Sebenarnya bila ada orang Bawean di Malaysia dan Singapura punya modal dan siap kerjasama dengan pihak investor dan pemkab nantinya memberikan subsidi, maka semua persoalan di Bawean akan lebih cepat teratasi," jelasnya. (bst)
Sekda Gresik dalam sambutannya, mengatakan, "Aparatur pemerintahan sudah seharusnya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Dengan mengedepankan pelayanan terbaik, prestasi kerja, dan disiplin kerja," katanya.
"Pelayanan publik dengan memberikan kenyamanan kepada masyarakat dalam segala urusan, bukan mempersulit ataupun memberlambat," ujarnya.
"Setelah saya merasakan sendiri jalan lingkar yang sudah parah, maka akan dijadikan prioritas usulan untuk pembangunan di Pulau Bawean adalah jalan lingkar dengan pavingisasi. Untuk pertama kita dahulukan Bawean bagian barat, sebab di timur masih ada proyek lapter. Jika jalannya seperti sekarang, akan membuat kapok para wisatawan untuk berkunjung ke Pulau Bawean,"" papar Sekda Gresik.
"Selain jalan lingkar, prioritas di Pulau Bawean adalah listrik dan transportasi menjadi agenda untuk pemerintah dalam pembangunan di Bawean. Sebenarnya bila ada orang Bawean di Malaysia dan Singapura punya modal dan siap kerjasama dengan pihak investor dan pemkab nantinya memberikan subsidi, maka semua persoalan di Bawean akan lebih cepat teratasi," jelasnya. (bst)
Posting Komentar