Media Bawean, 2 Juli 2009
Saat Media Bawean meliput batu asahan di desa Lebak hari ini (2/7), ternyata di dekatnya ada jenis batu bernama meriam terletak do desa Komalasa.
Menurut Ali, mengatakan, "batu meriam menurut orang-orang disini dahulu kala, setiap saat selalu bersuara seperti meriam,"katanya.
"Dulu batu ini besar, tapi setelah diutak atik sama warga disini jadi kecil dan batunya tidak mau berbunyi lagi," ujarnya.
Batu meriam sangat unik dan persis menyerupai meriam yang senanrnya. Letaknya ada ditengah hutan perbatasan desa Komalasa dengan desa Lebak. (bst)
Menurut Ali, mengatakan, "batu meriam menurut orang-orang disini dahulu kala, setiap saat selalu bersuara seperti meriam,"katanya.
"Dulu batu ini besar, tapi setelah diutak atik sama warga disini jadi kecil dan batunya tidak mau berbunyi lagi," ujarnya.
Batu meriam sangat unik dan persis menyerupai meriam yang senanrnya. Letaknya ada ditengah hutan perbatasan desa Komalasa dengan desa Lebak. (bst)
Posting Komentar