Media Bawean, 2 Juli 2009
Ketua Pemuda Bawean Gresik (PBG) digoyang oleh anggotanya. Informasi yang diterima Media Bawean, anggota PBG sudah melakukan rapat untuk menurunkan Daifi Buang sebagai Ketua.
Menurut salah satu anggota PBG, mengatakan, "Sudah tidak ada toleransi lagi untuk Ketua PBG untuk segera melepaskan jabatannya," katanya melalui ponselnya.
Daifi Buang dihubungi Media Bawean, mengatakan tidak tahu menahu adanya rapat untuk menurunkan dirinya, bahkan beliau sedang ikut penataran.
Bagaimana langkah Ketua PBG menghadapi anggotanya, Daifi Buang mengatakan, "Tidak punya langkah apa-apa," katanya singkat.
Sedangkan Wakil Ketua PBG, Zakariyah mengatakan, "Ini adalah keinginan orang-orang yang ambisi sebagai Ketua saja," katanya.
"Karena ini full muatan kepentingan, maka saya tidak setuju jika Ketua mau diturunkan," ujarnya.
Sedangkan Safir sebagai Sekretaris PBG, mengatakan, "Langkah saya mempertahankan Ketua tetap memimpin sampai selesai 2010," katanya.
"Karena kalau wacana yang berkembang langsung pecat, saya tidak setuju. Kalau memang Ketua ada pelanggaran diperingatkan dulu, tapi bila tetap melanggar baru saya setuju kalau mau diturunkan. Tapi tanpa ada peringatan dulu, saya sangat tidak setuju," jelas Safir kepada Media Bawean. (bst)
Menurut salah satu anggota PBG, mengatakan, "Sudah tidak ada toleransi lagi untuk Ketua PBG untuk segera melepaskan jabatannya," katanya melalui ponselnya.
Daifi Buang dihubungi Media Bawean, mengatakan tidak tahu menahu adanya rapat untuk menurunkan dirinya, bahkan beliau sedang ikut penataran.
Bagaimana langkah Ketua PBG menghadapi anggotanya, Daifi Buang mengatakan, "Tidak punya langkah apa-apa," katanya singkat.
Sedangkan Wakil Ketua PBG, Zakariyah mengatakan, "Ini adalah keinginan orang-orang yang ambisi sebagai Ketua saja," katanya.
"Karena ini full muatan kepentingan, maka saya tidak setuju jika Ketua mau diturunkan," ujarnya.
Sedangkan Safir sebagai Sekretaris PBG, mengatakan, "Langkah saya mempertahankan Ketua tetap memimpin sampai selesai 2010," katanya.
"Karena kalau wacana yang berkembang langsung pecat, saya tidak setuju. Kalau memang Ketua ada pelanggaran diperingatkan dulu, tapi bila tetap melanggar baru saya setuju kalau mau diturunkan. Tapi tanpa ada peringatan dulu, saya sangat tidak setuju," jelas Safir kepada Media Bawean. (bst)
Posting Komentar