Media Bawean, 5 Desember 2009

Nelayan sekarang kesulitan mendapatkan ikan disekitar laut Pulau Bawean, sebab terumbu karangnya banyak yang rusak dan banyak diambil dijadikan bahan bangunan.
Gunung sudah banyak gundul, pada waktu musim hujan rentan terjadi longsor, sebaliknya waktu kemarau sumber mata air seperti sungai ,air terjun dan sawah akan mengalami kekeringan. Beberapa desa mengalami kesulitan air, apalagi danau kastoba yang setiap tahunnya debit air berkurang.
BAWEAN ITU JAUH DARI KATA INDAH yang selalu di banggakan oleh orang Bawean sendiri, kata INDAH sudah menjadi histori masa lalu, menjadi "DONGENG SEBELUN TIDUR UNTUK ANAK-ANAK CUCU NANTI.
"Siapa yang harus peduli terhadap pulau tercinta ini... bayangan kita terlintas semestinya pemerintah peduli dengan kondisi Pulau Bawean yang sebenarnya untuk melakukan pencegahan atas segala sesuatu yang selalu terjadi di Pulau Bawean.
Harus di ingat, kita hidup di pulau kecil tengah laut yang KETERGANTUNGAN terhadap alam sangat tingi... MASIH PANTASKAH KITA BILANG BAWEAN ITU INDAH..
by faisal haq & wewet
Bagi pembaca Media Bawean ingin mengirim tulisan,
silahakan kirim ke mail mediabawean@gmail.com
Posting Komentar