Media Baweean, 29 Januari 2010
Sumber : Surabaya Post
GRESIK - Berdasarkan kesepakatan antara PT PLN Area Pelayanan Jaringan (APJ) Gresik, Pemkab Gresik, DPRD Gresik, dan sejumlah elemen dari masyarakat Bawean di gedung DPRD Gresik, Kamis (28/1), listrik di pulau yang berjarak 81 mil dari Gresik itu akan menyala 24 jam nonstop, namun tarif dasar listrik (TDL)-nya naik hampir dua kali lipat.
“Ada beberapa poin yang tertuang dalam nota kesepahaman. Masyarakat sepakat TDL naik dari Rp 663 per kilowatt - hour (kWh) menjadi Rp 1.200 per kWh. Tapi, layanan listrik harus menyala 24 jam sehari dan 7 hari seminggu dengan tidak dibatasi sistem giliran seperti yang berlaku saat ini,” kata Zulfan Hasyim, Ketua DPRD Gresik.
Beberapa persyaratan lain di antaranya menggunakan meteran prabayar tanpa biaya beban atau abonemen. “Untuk meteran listrik akan digunakan sistem prabayar. Sistem prabayar berlaku untuk 9.661 pelanggan lama maupun 9.300 calon pelanggan baru,” katanya.
Biaya instlasi atau pemasangan baru yang berlaku saat ini Rp 150 ribu per titik lampu. Namun, berdasarkan kesepakatan, untuk pelanggan baru Rp 300 per ampere untuk daya 450 - 2.200 Volt Ampere (VA). Selebihnya dipatok Rp 350 per ampere. “Sedangkan terkait listrik curah yang ada di Bawean, tidak diizinkan dan PLN akan memutus aliran listriknya,” kata Zulfan. sep
Sumber : Surabaya Post
GRESIK - Berdasarkan kesepakatan antara PT PLN Area Pelayanan Jaringan (APJ) Gresik, Pemkab Gresik, DPRD Gresik, dan sejumlah elemen dari masyarakat Bawean di gedung DPRD Gresik, Kamis (28/1), listrik di pulau yang berjarak 81 mil dari Gresik itu akan menyala 24 jam nonstop, namun tarif dasar listrik (TDL)-nya naik hampir dua kali lipat.
“Ada beberapa poin yang tertuang dalam nota kesepahaman. Masyarakat sepakat TDL naik dari Rp 663 per kilowatt - hour (kWh) menjadi Rp 1.200 per kWh. Tapi, layanan listrik harus menyala 24 jam sehari dan 7 hari seminggu dengan tidak dibatasi sistem giliran seperti yang berlaku saat ini,” kata Zulfan Hasyim, Ketua DPRD Gresik.
Beberapa persyaratan lain di antaranya menggunakan meteran prabayar tanpa biaya beban atau abonemen. “Untuk meteran listrik akan digunakan sistem prabayar. Sistem prabayar berlaku untuk 9.661 pelanggan lama maupun 9.300 calon pelanggan baru,” katanya.
Biaya instlasi atau pemasangan baru yang berlaku saat ini Rp 150 ribu per titik lampu. Namun, berdasarkan kesepakatan, untuk pelanggan baru Rp 300 per ampere untuk daya 450 - 2.200 Volt Ampere (VA). Selebihnya dipatok Rp 350 per ampere. “Sedangkan terkait listrik curah yang ada di Bawean, tidak diizinkan dan PLN akan memutus aliran listriknya,” kata Zulfan. sep
Posting Komentar