Media Bawean, 7 Februari 2010
Hari ini (7/2) bertempat di rumah Kyai Hamzah desa Sawahmulya Sangkapura, para tokoh dari MUI, BSM dan Ormas mengadakan rapat keprihatinan dengan masalah yang telah terjadi di Pulau Bawean.
Ketua MUI Sangkapura KH. Abd. Latif, mengatakan, "Rapat dihadiri 12 orang dari perwakilan Ormas dan tokoh masyarakat membahas permasalahan di Pulau Bawean, seperti kasus pelecehan seksual dan peredaran miras yang kian marak beredar," katanya.
"Hasil pertemuan tersebut akan ditindaklanjuti dengan Muspika Sangkapura, selanjutnya akan musyawarah dengan mengundang tokoh seperti NU dan Muhammadiyah," ujarnya.
"Bila persoalan ini dibiarkan, tanpa ada keperdulian dari kalangan tokoh, nantinya sangat berbahaya untuk masa depan Pulau Bawean," paparnya.
"Sudah saatnya kita bersatu untuk memerangi kemungkaran di Pulau Bawean, sebelum terlambat. Apalagi contoh kasus-kasus yang ada sudah banyak dan butuh pencegahan dini untuk kebaikan Pulau Bawean," jelas Ketua MUI Sangkapura. (bst)
"Hasil pertemuan tersebut akan ditindaklanjuti dengan Muspika Sangkapura, selanjutnya akan musyawarah dengan mengundang tokoh seperti NU dan Muhammadiyah," ujarnya.
"Bila persoalan ini dibiarkan, tanpa ada keperdulian dari kalangan tokoh, nantinya sangat berbahaya untuk masa depan Pulau Bawean," paparnya.
"Sudah saatnya kita bersatu untuk memerangi kemungkaran di Pulau Bawean, sebelum terlambat. Apalagi contoh kasus-kasus yang ada sudah banyak dan butuh pencegahan dini untuk kebaikan Pulau Bawean," jelas Ketua MUI Sangkapura. (bst)
Posting Komentar