Media Bawean, 25 Maret 2010
Bila ditanyakan, pasar manakah paling ramai di Pulau Bawean?, "pasar pedalaman di desa Pudakit Timur," jawabnya.
Pantauan Media Bawean (24/3), Pasar Pedalaman bisa digolongkan pasar paling ramai di Pulau Bawean, bila dibandingkan dengan pasar Sangkapura dan Tambak. Penjualnya berasal dari berbagai kampung di kawasan barat Bawean, sedangkan pembelinya berasal dari berbagai daerah di Pulau Bawean.
Di Pasar Pedalaman, stand penjualan ikan terlihat banyak penjual menawarkan berbagai jenis macam ikan. Harga ikan sangat murah dan terjangkau bila dibandingkan dengan harga di pasar lainnya, disebabkan banyaknya penjual yang menawarkan kepada pembeli. Demikian juga dengan stand penjualan sayur mayur, terlihat hasil tani ditawarkan oleh penjual kepada pembelinya beraneka ragam jenis.
Menurut salah satu pengunjung, mengatakan, "pasar pedalaman sangat ramai, tetapi proses transaksinya sangat cepat, yaitu setengah jam saja sudah bubar," katanya.
Disisi lain pasar pedalaman kelemahannya tidak memiliki area parkir, sehingga banyak kendaraan roda empat dan dua yang diparkir diruas jalan lingkar menuju Suwari dan jalan menuju kampung Pudakit Timur. (bst)
Pantauan Media Bawean (24/3), Pasar Pedalaman bisa digolongkan pasar paling ramai di Pulau Bawean, bila dibandingkan dengan pasar Sangkapura dan Tambak. Penjualnya berasal dari berbagai kampung di kawasan barat Bawean, sedangkan pembelinya berasal dari berbagai daerah di Pulau Bawean.
Di Pasar Pedalaman, stand penjualan ikan terlihat banyak penjual menawarkan berbagai jenis macam ikan. Harga ikan sangat murah dan terjangkau bila dibandingkan dengan harga di pasar lainnya, disebabkan banyaknya penjual yang menawarkan kepada pembeli. Demikian juga dengan stand penjualan sayur mayur, terlihat hasil tani ditawarkan oleh penjual kepada pembelinya beraneka ragam jenis.
Menurut salah satu pengunjung, mengatakan, "pasar pedalaman sangat ramai, tetapi proses transaksinya sangat cepat, yaitu setengah jam saja sudah bubar," katanya.
Disisi lain pasar pedalaman kelemahannya tidak memiliki area parkir, sehingga banyak kendaraan roda empat dan dua yang diparkir diruas jalan lingkar menuju Suwari dan jalan menuju kampung Pudakit Timur. (bst)