Adat Pengantin Bawean
Akan Digelar Di Tambak

Prosesi adat pengantin Bawean bertemakan "Merangkai Serumpun Adat, Membingkai Pantun Sejagat, akan digelar di Halaman Gedung SMP-SMA NU Islamiyah Tambak, hari minggu (10/10/2010). 

Menikah Ahmad Bahauddin dengan Elva Rahmah Hayani putri pertama H. Abdul Khaliq bersama Hj. Hadijah. Akad nikah sudah dilangsungkan kemarin (8/4) bertempat di Masjid Akbar Surabaya. Sedangkan prosesi pesta pernikahan dengan acara adat pengantin Bawean akan digelar hari minggu (10/10/2010), dihadiri 3.000 undangan se- Pulau Bawean.

Prosesi awal acara adat pengantin, pengantin wanita ngaji khataman Al Qur'an. Kemudian pengantin lelaki datang, penggiring wanita pembawa hantaran masuk arena, sedangkan pengiring lelaki dan tetua adat tetap di pintu masuk. Perwakilan pengantin lelaki memberikan isyarat dengan pantun bahwa pengantin lelaki akan masuk ruang prosesi adat. Pihak pengantin wanita menjawab dengan pantun (mulai acara berbalas pantun).

Dilanjutkan perwakilan pengantin lelaki menghantarkan tangga emas kedepan panggung kehormatan. Para tetua (pasangan Kepala Desa dan Tokoh Masyarakat) mulai ambil posisi siap berjajar di depan panggung. Pengantin wanita maju 5 langkah kedepan mendekati tangga emas, siap untuk turun. Sebelum turun para tetua secara bergantian membacakan pantun, tuang air suci dan tabur bunga.

Secara bersamaan pengantin wanita menuruni tangga emas seraya diiringi pasangan para tetua. Pengantin lelaki masuk ruang arena didampingi juga para tetua, lalu injak telur. Mendampingi pengantin wanita mengikuti  acara cuci kaki pengantin lelaki.

Pengantin wanita dan pengantin lelaki naik ke pelaminan melewati tangga emas diiringi pasukan korcak mengikuti dibelakang pasangan pengantin dan langsung berantraksi didepan panggung. Lalu diikuti antraksi sepasang pendekar pencak silat (yang satu dari pihak pengantin perempuan dan pihak pengantin lelaki).

Prosesi acara adat pertama selesai. Para pengiring pengantin lelaki dan perempuan menuju tempat duduk di kursi,. Selanjutnya penampilan tarian selamat datang Taba'a.

Prosesi kedua yaitu paras rambut oleh Ketua Muslimat NU Cabang Bawean, dengan disaksikan oleh salah satu pengurus Kerukunan Toghellan Bawean (KTB). Kemudian papar gigi oleh tokoh adat (Ketua Dharma Wanita). Berlanjut tarian selingan sholawatan.

Setelah selesai, acara resepsi pernikahan dimulai dengan acara pembukaan, dilajutkan pembacaan ayat suci Al Qur'an. Sambutan sahibul hajah dan serah terima pengantin lelaki dan wanita. Mauidah hasanah dengan nasehat perkawinan, diakhiri pembacan do'a. Penutupan dengan pemberian ucapan selamat dan tombukan.

Media Bawean akan meliput khusus acara resepsi acara adat pengantin Bawean. (bst)