Media Bawean, 3 November 2010
Niat tulus dan ikhlas untuk melakukan sumbangan terhadap saudara-saudara kita korban bencana alam dimulai dari kita sebagai warga negara Republik Indonesia. Seperti halnya di SMAN I Sangkapura, Pulau Bawean, Gresik dimulai dari Kepala Sekolah dan Dewan Guru mengeluarkan sumbangan berupa uang tunai dalam kotak bertuliskan Sumbangan Korban Bencana Alam, ternyata langsung diikuti oleh semua siswa sebanyak 540 orang.
Gerakan dipelopori oleh OSIS SMAN I Sangkapura, hari ini (Rabu, 3/11/2010), dimulai dari ruangan guru dilanjutkan menuju ruangan kelas 10, 11 dan 12. Terlihat wajah tulus dan ikhlas terpancar dari wajah pelajar harapan masa depan bangsa, dengan mengeluarkan uang saku yang dirogoh dari koceknya.
"Sebagai seorang siswa wajib memiliki sifat peduli dengan sesamanya, apalagi saudara kita yang terkena bencana. Fardhu ain untuk membantunya,"kata salah satu siswa kepada Media Bawean dengan serius.
Kepala SMAN I Sangkapura, Drs. Mujiono, M.Si. ditemui Media Bawean mengatakan kegiatan penggalangan dana untuk sumbangan korban bencana alam sebagai pembelajaran kepekaan sosial siswa terhadap bencana alam di tanah air kita tercinta.
"Kepekaan dan kepedulian sosial anak didik wajib dikembangkan dibangku sekolah, bangga dengan solidaritas siswa SMAN I Sangkapura. Hal ini sebagai salah satu wujud untuk menanamkan nilai-nilai kemanusiaan serta semangat solidaritas terhadap sesama,"katanya.
Hasil penggalangan dana sumbangan korban bencana alam di SMAN I Sangkapura sebesar Rp. 1.480.000. (bst)
"Kepekaan dan kepedulian sosial anak didik wajib dikembangkan dibangku sekolah, bangga dengan solidaritas siswa SMAN I Sangkapura. Hal ini sebagai salah satu wujud untuk menanamkan nilai-nilai kemanusiaan serta semangat solidaritas terhadap sesama,"katanya.
Hasil penggalangan dana sumbangan korban bencana alam di SMAN I Sangkapura sebesar Rp. 1.480.000. (bst)
Posting Komentar