Media Bawean, 6 Januari 2011
Polsek Tambak, Pulau Bawean, berhasil menangkap pelaku penjambretan di jalan Dusun Tajung Gunung (diatas Balai Desa Tanjungori), desa Tanjungori, Tambak. Pelaku bernama MOfid (21 Th.) warga Dusun Pajinggahan, Desa Tanjungori Tambak, ditangkap oleh anggota Polsek Tambak, tadi pagi jam 09.00 WIB. kamis (6/1/2011).
Peristiwa penjambretan terjadi di Jalan Dusun Tajung Gunung, tepat jam 09.00 WIB. hari selasa, (4/1/2011) ketika Sri Ayu Adi Dewi Diana Widiawati (anak Abd. Adim/ Kasi Kesra Kecamatan Tambak) berboncengan dengan Widiarti (20 Th.) keduanya berasal dari Dusun Tambak Barat, Desa Tambak, sedang naik sepeda motor menuju rumah saudaranya di Dusun Tajung Gunung, desa Tanjungori, Tambak bertujuan mengambil laptop.
Sampai di Jalan Dusun Tajung Gunung, tepatnya diatas Balai Desa Tanjungori, Pelaku langsung menendang sepeda motor yang dikendarai oleh Sri Ayu Adi Dewi Diana Widiawati sampai terjatuh. Kemudian si Pelaku menarik tas sandang milik Sri Ayu Adi Dewi Diana Widiawati. "Untungnya saya melawan, sehingga tas bisa dipertahankan. Padahal isi didalamnya ada dua hp senilai Rp.9juta dan Uang senilai Rp.4juta,"katanya.
Tidak berhasil mengambil tas milik Sri Ayu Adi Dewi Diana Widiawati, akhirnya Pelaku mengambil hp merk HT disaku Widiarti dan langsung menghilang dengan menaiki sepeda motor yang dipakai.
Kedua korban setelah kejadian mendapat pertolongan dari warga dan langsung mengontak ayahnya Abd. Adim. Selang beberapa menit kemudian Abd. Adim bersama Kanit Polsek Tambak mendatangi lokasi kejadian di Jalan Dusun Tajung Gunung.
Kapolsek Tambak, AKP Didik Wahyudi, SH. mengatakan, "Tersangka dengan barang bukti Hp merk HT G80 warna hitam sudah diamankan di Kantor Polsek Tambak,"katanya.
"Dari hasil pemeriksaan terhadap saksi-saksi, yaitu Sri Ayu Adi Dewi Diana Widiawati dan Amin dan lidik, kemudian tersangka berhasil diamankan,"ujarnya.
Abd. Adim mengatakan, "Mengucapkan selamat dan sukses kepada Kepolisian Sektor (Polsek) Tambak yang berhasil mengungkap peristiwa penjambretan dalam tempo waktu cukup singkat,"paparnya.
"Semoga dengan tertangkapnya tersangka menjadi pelajaran berharga bagi semua orang, agar tidak melakukan tindak kejahatan di Bumi Bawean,"terangnya. (bst)
Posting Komentar