Media Bawean, 14 Juni 2011
Salah siapa, ini dosa siapa? sehingga anak didik kita yang berprestasi dalam dunia seni putus ditengah jalan, sebelum bertanding ke medan prestasi.
Tiga lembaga di Pulau Bawean, yaitu SDN Kotakusuma I, SMPN I Sangkapura, dan SMAN I Sangkapura, gagal berangkat mengikuti lomba zamrah mewakili Kabupaten Gresik ditingkat Propinsi Jawa Timur di Probolinggo, 20 Juni 2011. Sehubungan tidak adanya alokasi dana anggaran Pemerintah Kabupaten Gresik untuk pengembangan kesenian pelajar.
Imron sebagai pegawai UPT Dinas Pendidikan Sangkapura, dihubungi Media Bawean, (selasa, 14/6/2011) menyatakan tiga lembaga sudah memutuskan tidak mengikuti lomba ke tingkat Propinsi Jawa, Timur sehubungan tidak adanya anggaran dana dari Dinas Pendidikan Kabupaten Gresik.
Walaupun sudah digagalkan, ternyata personel zamrah SDN Kotakusuma I sampai tadi siang masih tetap melakukan latihan setelah proses belajar mengajar selesai. Terlihat antusias anak didik melantunkan lagu diiringin tabuhan rebana, berirama zamrah.
Tentunya mereka sangat kecewa setelah mendapat informasi tidak diberangkatkan, atas prestasi yang diraih, dengan mengikuti latihan setiap hari selama satu tahun lamanya.
Juhari sebagai pelatih, menyatakan sangat kecewa atas kegagalannya dalam mengikuti lomba zamrah di tingkat Propinsi Jawa Timur. "Kenapa tahun ini tidak diberangkatkan, padahal tahun-tahun sebelumnya setiap ada lomba selalu ikut tampil di tingkat Propinsi Jawa Timur,"paparnya dengan nada kecewa berat. (bst)
4 comments
ayo gurunya iuran..masak mikir perutnya sendiri!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
Komen apa ini....kok ngaur
ngomong apa orang itu gak punya otak kali.. jangan salahkan guru salahkan itu pemeritah kita.. dodol km
klo ngasih komen yg enak gitu kenapa...... klo anda sendiri sebagai murid juga sbg guru dan orang tua dari murid tsb so pasti kecewa jg kan........
Posting Komentar