Media Bawean, 4 Agustus 2011
Mahasiswa baru Sekolah Tinggi Agama Islam Hasan Jufri (STAIHA) menggelar acara berbuka bersama di kampus bersama Pengurus STAIHA dan Dosen STAIHA, beserta dewan Guru Yayasan Hasan Jufri Lebak.
Acara diawali sambutan Baharuddin sebagai Ketua STAIHA, menyampaikan hasil liburannya bersama keluarga ke Batam, Malaysia dan Singapura. Sebagai Wakil Ketua Kerukunan Toghellen Bawean (KTB), Baharuddin menyampaikan misinya untuk mengenalkan program serta tujuan didirikannya komunitas antar kota, negara dan benua.
Setelah sambutan Ketua STAIHA, sebagai pengelola Media Bawean dipercaya untuk menyampaikan beberapa hasil temuan selama melaksanakan liputan. Ulasan singkat, yaitu membahas situasi dan kondisi di Pulau Bawean, seperti nasib orang miskin, serta orang sebatang kara dan anak yatim.
Selama ini, cenderung kita melupakan saudara-saudara kita yang membutuhkan bantuan, seringkali kita tertawa diatas penderitaan orang lain, sehingga permasalahan ini tidak terselesaikan dan cendrung ditutupinya.
Sebagai mahasiswa sebagai generasi penerus masa depan bangsa, mari kita tanamkan rasa cinta kepada saudara kita yang lemah, bila melihat atau mengetahuinya segera memberi bantuan atau menghubungi Media Bawean.
Kejadian di masyarakat, terkadang bantuan pemerintah tersalurkan kepada orang yang mampu, sebaliknya orang yang tidak mampu tidak mendapatkan bantuan. Butuh peran serta mahasiswa untuk mengawasi serta ikut serta memperjuangkan hak-hak orang kurang mampu di Pulau Bawean.
Setelah pemaparan, dilanjutkan dengan berbuka puasa bersama di kampus STAIHA Hasan Jufri Lebak. (bst)
1 comments:
Terus maju, semoga Mahsiswa/Mahasiswinya masih mempunyai idealisme, bukan sekedar menyandang gelar saja,bekali dengan ilmu dan jangan membuat generasi yang hanya bertitel saja
Posting Komentar