Media Bawean, 2 Februari 2013
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik, Jawa Timur menggenjot pembangunan di Pulau Bawean menjadi Pulau Wisata. Pasalnya, pulau yang berjarak 80 mil atau sekitar 120 km dari Kabupaten Gresik itu dinilai masih tertinggal dibanding dengan pulau lainya.
Hal tersebut disampaikan oleh Kabag Humas Pemkab Gresik, Andhy Hendro Wijaya, Jumat (1/2/2013).
Menurut Andhy, Bupati Sambari Halim Radianto dan Wabup Moch Qosim serta beberapa pejabat pada Februari Maret 2013 nanti akan kembali lakukan Kunker (kunjungan kerja) ke Bawean. Seperti kunjungan sebelumnya, bupati-wabup akan menyerahkan bantuan untuk perbaikan infrastruktur disana.
Andhy menjelaskan, pada tahun 2012, bupati-wabup telah alokasikan dana besar untuk Bawean. Bantuan itu di antaranya, dari program ke-PU-an, Pemkab Gresik membangun beberapa proyek, yakni peningkatan jalan Sangkapura-Diponggo (Desa Daun 1) volume: 650 X 4,30 senilai Rp 1.235.498. Peningkatan jalan Sangkapura-Diponggo (Desa Daun 2) volume : 715 X 4,30 senilai Rp 1.144.933.900. Peningkatan jalan Sangkapura -Tambak (Desa Teluk Jati Dawang) volume : 615 X 4,30 senilai Rp 959.394.700. Peningkatan jalan Sangkapura – Tambak (Desa Gelam) volume: 900 X 4,30 senilai Rp 1.120.788.700.
Kemudian, peningkatan jalan Tambak-Diponggo (Desa Diponggo) volume: 2.055 X 4,30 senilai Rp 2.394.824.300. Dinding penahan (kota Tambak) senilai Rp 1.027.068.900. Jalan dalam kota Sangkapura (Desa Kusuma) senilai Rp 1.135.706.000. Pembangunan operet JPT depan Koramil. Paket pekerjaan pemeliharaan rutin Sangkapura -Tambak (Desa Sukaoneng) senilai Rp 265.000.000.
Selain itu, lanjut Andhy, Pemkab Gresik alokasikan dana untuk meningkatkan pendidikan untuk program pendidikan tahun 2012, yaitu pembangunan sekolah. Melalui anggaran DAK (Dana Alokasi Khusus) Rp 7 miliar, Pemkab Gresik alokasikan anggaran untuk lembaga pendidikan swasta. Untuk Kecamatan Sangkapura (9 lembaga TK/TPQ), Tambak (3TK/ TPQ), Sangkapura (2MTs), Tambak (2 MTS/ 1SMP).
Kemudian, Sangkapura (2MA) Tambak (2MA/1SMA). Sangkapura 11 lembaga MI Tambak (19 lembaga MI) total dana Rp 965.000.000. “Anggaran yang kami gelontorkan untuk program tersebut mencapai puluhan miliar,” terangnya.
Pada APBD tahun 2012 juga, tambah Andhy, Pemkab Gresik alokasikan anggaran untuk perbaikan Kantor Kecamatan Sangkapura senilai Rp190 juta. Di wilayah Kecamatan Sangkapura juga dibangun waduk pengelolaan irigasi untuk memanfaatkan air di pulau Bawean. Nilainya Rp 250 juta.
“Saat ini, Pak Bupati juga tengah menyusun master plan SDA (Sumber Daya Alam), dan lingkungan hidup senilai Rp 300 juta. Dana ini untuk mengidentifikasi potensi bahan galian serta menggali potensi wisata alam,” pungkas Andhy.@masduki mohammad
Sumber : Lensa Indonesia
Sumber : Lensa Indonesia