Peristiwa    Politik    Sosial    Budaya    Seni    Bahasa    Olahraga    Ekonomi    Pariwisata    Kuliner    Pilkada   
adsbybawean
Home » » Warga Pulau Bawean Menikmati JLB, Sangkapura - Tambak Tempuh 30 Menit

Warga Pulau Bawean Menikmati JLB, Sangkapura - Tambak Tempuh 30 Menit

Posted by Media Bawean on Minggu, 22 September 2013

Media Bawean, 22 September 2013 


Warga Pulau Bawean, khususnya diwilayah kawasan barat sudah menikmati nyamannya berkendaraan tanpa gelombang.

Rahem asal Tambak yang berprofesi sopir melayani Tambak - Sangkapura, mengatakan jalan lingkar Pulau Bawean dikawasan barat sudah bagus, hanya tinggal sedikit saja yang belum selesai dibangun, yaitu jalan di Murtalaya.

"Jika dahulu membutuhkan waktu selama 1,5 jam waktu tempuh Sangkapura - Tambak, tapi sekarang sudah cepat ditempuh selama 30 menit,"katanya.

Sebagai masyarakat Pulau Bawean, Rahem mengucapkan terima kasih kepada pemerintah atas pembangunan jalan lingkar kawasan barat. "Sebagai warga Pulau Bawean seyogyanya bersyukur dan berterima kasih atas perhatian khusus dari pemerintah, jangan hanya bisa menuntut terus menuntut, sehingga lupa berterima kasih,"jelasnya.

Hal senada diungkapkan oleh Moch. Tarmidzi asal Telukjatidawang, menyatakan dari dulu sejak saya kecil keluar Pulau Bawean sampai kembali lagi ke Bawean, ternyata jalannya kayak sungai kering, kalau malam bagaikan kuburan.

"Alhamdulillah beberapa tahun ini, kalaupun tidak kayak daratan sudah mendekati. Jadi orang Bawean sekarang ini haruslah banyak bersyukur,"paparnya.

Sebaliknya, Hatman asal Tambak menyatakan kalau boleh memilih, mending pakai aspal daripada pavingisasi. "Tapi kenyataannya jalan lingkat Bawean tetap dipaving, sehingga ban mobil atau motor seakan-akan tidak lengket dengan paving. Jadi bahayanya, kalau mengebut susah mengendalikan kendaraan, karena daya lengketnya kurang,"tuturnya.

M. Zen, Kepala UPTD PU Bawean, dihubungi Media Bawean (sabtu, 21/9/2013) menerangkan bahwa jalan lingkar Pulau Bawean untuk pembangunan tahun 2013 sudah terselesaikan sampai 65%.

Menurutnya, 35% yang belum dibangun letaknya ada dikawasan bagian timur Pulau Bawean yang menghubungkan Sangkapura, Daun, Kepuh dan Diponggo. "Diperkirakan tahun 2014, sudah tercover untuk penyelesaian pembangunan jalan lingkar Bawean,"ungkapnya.

Soal keamanan di jalan pavingisasi, M. Zen meresponnya, bahwa keamanan berlalu lintas di jalan raya tergantung kepada penggunanya. "Berhati-hati tentunya resikonya lebih kecil daripada mengebut dengan berugal-ugalan,"imbuhnya. (bst)

SHARE :
 
Copyright © 2015 Media Bawean. All Rights Reserved. Powered by INFO Bawean