Peristiwa    Politik    Sosial    Budaya    Seni    Bahasa    Olahraga    Ekonomi    Pariwisata    Kuliner    Pilkada   
adsbybawean
Home » » Keluh Kesah Kades di Sangkapura Soal Keterlambatan Pembuatan KK

Keluh Kesah Kades di Sangkapura Soal Keterlambatan Pembuatan KK

Posted by Media Bawean on Jumat, 10 Oktober 2014

Media Bawean, 10 Oktober 2014

Pelayanan publik pembuatan Kartu Keluarga (KK) dikeluhkan masyarakat di Pulau Bawean, sementara jadi sasaran amukan warga adalah kepala desa bersama perangkatnya.

Abdul Azis, Kepala Desa Daun, Kecamatan Sangkapura, Pulau Bawean, Gresik yang menjabat sebagai Ketua Forum Kepala Desa (FKD) kecamatan Sangkapura membenarkan adanya keruwetan dalam pembuatan KK.

"Banyak warga bertanya-tanya sampai kapan KK yang dibuatnya akan selesai, sehubungan banyaknya keperluan untuk pengurusan KTP ataupun lainnya seperti paspor, termasuk keperluan untuk menikah,"katanya ditemui Media Bawean hari jum;at, (10/10/2014).

Menurutnya KK merupakan pangkal atau roh dalam segala pengurusan kependudukan, jika tidak memiliki KK secara otomatis akan kesulitan dalam segala urusan.

Pembuatan KK untuk tahun sekarang berbeda dengan tahun sebelumnya yang prosesnya bisa dilakukan di kantor kecamatan. "Untuk aturan sekarang ini, semua berkas dikirim ke Dinas Kependudukandan Catatan Sipil Kabupaten Gresik,"ujarnya.

Anehnya yang membuat bingung kepala desa bersama perangkatnya, menurut Kades Daun, yaitu setiap pengiriman berkas ke Gresik, selalunya berkas yang dikirimkan lalu dikirim ulang ke kantor desa dengan alasan ada kesalahan. 

"Pengiriman ulang dengan alasan ada kesalahan tanpa ada pemberitahuan letak kesalahan atau kekurangannya sehingga membuat bingung atau pusing kepala desa bersama perangkat desa, termasuk pihak pembuat KK,"jelasnya.

Semestinya menurut Abdul Azis. pihak dinas di Gresik memberikan petunjuk atas kesalahan untuk diperbaiki agar proses pembutan tidak mengalami keterlambatan sampai berbulan-bulan lamanya.

"Kasihan dong masyarakat yang butuh pelayanan cepat untuk segala urusan harus menungggu lama,"keluhnya dengan nada kesal tingkat tinggi.

Sumarno, Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Gresik dihubungi Media Bawean, langsung memberikan handphone selulernya kepada penanggungjawab KK, menurutnya untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat sudah aktif datang ke Pulau Bawean.

"Adapun terjadi kekurangan atau keterlambatan disebabkan keterbatasan pertugas intri data untuk pembuatan KK,"pungkasnya. (bst)

SHARE :
 
Copyright © 2015 Media Bawean. All Rights Reserved. Powered by INFO Bawean