Peristiwa    Politik    Sosial    Budaya    Seni    Bahasa    Olahraga    Ekonomi    Pariwisata    Kuliner    Pilkada   
adsbybawean
Home » » Buang Kancil Protes Penambangan Pasir di Pulau Bawean

Buang Kancil Protes Penambangan Pasir di Pulau Bawean

Posted by Media Bawean on Kamis, 22 Oktober 2015




Kasus terbunuhnya aktivis lingkungan Salim Kancil di Kabupaten Lumajang membuat aktivis lingkungan di Bawean was-was. Apalagi, sampai detik ini kasus penambangan liar di pulau utara Gresik masih marak terjadi. Padahal, pejabat kecamatan maupun masyarakat berkali-kali melakukan penutupan.

Buang Kancil Aktivisi Peduli Lingkungan Bawean mengatakan piihaknya meminta pemerintah untuk lebih serius lagi. Sebab, para penambang tersebut tampaknya tidak menggubris intruksi yang dikeluarkan. “Buktinya masih beroperasi, sehingga saya khawatir kasus Salim Kancil bisa terjadi disini,” kata dia.

Buang Kancil mengaku sering kali menerima ancaman dari pihak penambang pasir illegal. Sebab, aktivitasnya terancam gulung tikar setelah diprotes berkali-kali. “Kepada siapa saya akan mengadu, haruskah ada Salim Kancil jilid kedua,” paparnya.

Ironisnya, lanjut dia, penambangan pasir secara liar di Desa Sungairujing dilakukan warganya sendiri. Padahal, lokasinya terletak di pesisir Pulau Selayar yang selama ini dijadikan sebagai obyek wisata di Pulau Bawean. “Dimana perhatian mereka mengatasi penambangan pasir di lokasi obyek wisata Pulau Selayar,” kata Buang Kancil.

Dikatakan, untuk membuktikan langsung silahkan turun ke lokasi untuk melihat rusaknya lingkungan di sekitar Pulau Selayar. Ini disebabkan penambangan pasir secara ilegal di Pulau Bawean. “Sudah capek saya berjuang, sedangkan warga lainnya diam karena merasa takut. Padahal kondisi lingkungannya terancam rusak, termasuk abrasi pantai sudah terjadi,” kata dia. (bst)

SHARE :
 
Copyright © 2015 Media Bawean. All Rights Reserved. Powered by INFO Bawean