Media Bawean, 25 Desember 2008
Oleh : Mr. Gerbang Bawean
KOMPAS 24 Desember 2008
Menhub mengatakan peringatan Hari Nusantara kali ini digelar di Gresik karena Gresik merupakan salah satu pelabuhan tua di Indonesia yang merupakan jalur sutra yang banyak didatangi pedagang dari China. Di Gresik terdapat 4.234 kapal tangkap ikan dengan 2 2.000 nelayan. Gresik memiliki pantai yang indah yang diakui di dunia khususnya di Pulau Bawean 80 mil laut dari Gresik.
Namun pemerintah belum berencana menambah kapal penyeberangan Gresik-Bawean. Pengadaan kapal penyeberangan Gresik-Bawean itu tidak dianggarkan karena jalur Bawean-Gresik sudah komersial. Saat ini, penyeberangan Gresik-Bawean dilayani KM Bahari Ekspress 8B dengan tarif Rp 130.000 per penumpang.
Membaca media massa banyak memuat berita tentang Bawean tidak mendapatkan jatah kapal dari Pemerintah dengan alasan komersial. Seandainya komersialnya dicabut dan pemerintah membantu kapal untuk Pulau Bawean, kemungkinan banyak pembaca akan senyum-senyum dan gembira. Tapi kenyataannya demikian, sehingga warga Bawean banyak yang bertanya dan bertanya, sampai kapan Pemerintah akan membantu pengandaan kapal untuk Pulau Bawean.
Persoalan kapal Bawean - Gresik merupakan fenomena yang tidak pernah habis diberitakan oleh juru tulis, apakah selama ini tidak terbaca oleh semua pihak khususnya Pemerintah, bahwa kebutuhan akan sarana transportasi mutlak dibutuhkan oleh warga Bawean. Bila mengigat warga Bawean yang tertahan berhari-hari di Gresik, harga sembako naik drastis akibat tidak adanya kapal yang berani melintasi Gresik-Bawean. Apakah bukan persoalan yang cukup, untuk Pemerintah membantu Pulau Bawean dalam pengandaan kapal laut yang layak.
Saat Media Bawean mengikuti acara Syawalan Warga Bawean di Solo, ada warga keturunan Bawean yang menetap di Yogyakarta bernama Gatot mengatakan, "Persoalan kapal Gresik-Bawean selalu terjadi tiap tahun, seandainya persoalan ini diatasi dalam satu kali saja, tentunya tidak akan menjadi persoalan musiman bagi warga Bawean. Ini namanya pemecahan persoalan yang praktis," katanya.
Berikut Liputan SCTV tentang Kapal Gresik-Bawean
Posting Komentar