Media Bawean, 22 Desember 2008
Para pedagang di Pasar Desa Telukjatidawang Kecamatan Tambak merasa enggan untuk menempati pasar baru yang sudah dibangun beberapa tahun yang lalu. Para pedagang merasa malas untuk berpindah, dengan alasan kondisi bangunan yang tidak memadai dan kurang sesuai dengan harapannya.
Menurut Kepala Desa Telukjatidawang, Makmun, mengatakan, "Sebenarnya para pedagang sudah dianjurkan untuk menempati pasar baru, tapi mereka merasa enggan untuk berpindah. Padahal kondisi pasar yang ada sekarang mengganggu pengguna jalan raya," katanya.
"Kami akan musyawarah dengan aparat desa dan BPD untuk menempati pasar baru tersebut. Pasar tersebut tanahnya milik orang tua Bapak Zaini (kepala desa yang lama), sementara keputusan kepala desa yang lama untuk pembagian hasilnya dari pasar adalah 50 : 50 antara pihak desa dan pemilik tanah," ujar Kepdes Telukjatidawang.
"Sementara ini yang daftar untuk menempati baru satu orang saja, yaitu penjual kaca. Insya Allah pasar tersebut akan segera ditempati oleh para pedagang yang ada di pasar Telukjatidawang," tambah Makmun kepada Media Bawean. (bst)
Menurut Kepala Desa Telukjatidawang, Makmun, mengatakan, "Sebenarnya para pedagang sudah dianjurkan untuk menempati pasar baru, tapi mereka merasa enggan untuk berpindah. Padahal kondisi pasar yang ada sekarang mengganggu pengguna jalan raya," katanya.
"Kami akan musyawarah dengan aparat desa dan BPD untuk menempati pasar baru tersebut. Pasar tersebut tanahnya milik orang tua Bapak Zaini (kepala desa yang lama), sementara keputusan kepala desa yang lama untuk pembagian hasilnya dari pasar adalah 50 : 50 antara pihak desa dan pemilik tanah," ujar Kepdes Telukjatidawang.
"Sementara ini yang daftar untuk menempati baru satu orang saja, yaitu penjual kaca. Insya Allah pasar tersebut akan segera ditempati oleh para pedagang yang ada di pasar Telukjatidawang," tambah Makmun kepada Media Bawean. (bst)
Posting Komentar