Media Bawean, 15 Februari 2009
5 Caleg Bicara Dalam Forum BSM
Baharuddin,SH.MH. (Caleg PKS No.1)
Abdul Malik Anwar (Caleg PAN No.1)
M. Rizal (Caleg PKNU No.2)
Drs. Hepni (Caleg PDI Perjuangan No.1)
Muazd, SH. (Caleg Partai Golkar No.3)Bawean Serambi Madinah (BSM) hari ini (15/2) mengadakan kegiatan Caleg Bicara dengan menghadirkan 5 caleg pada pertemuan pertama, yaitu Baharuddin,SH.MH. (Caleg PKS No.1), Abdul Malik Anwar (Caleg PAN No.1), M. Rizal (Caleg PKNU No.2), Drs. Hepni (Caleg PDI Perjuangan No.1) dan Muadz,SH (Caleg POarati Golkar No.3). Hadir tokoh ulama dan kyai, Kepala Desa, dan warga Bawean secara umum dalam forum Caleg Bicara.
Menurut KH. Ridwan dalam sambutannya sebagai Ketua Panitia Caleg Bicara yang diadakan oleh BSM, mengatakan,"Tujuan diadakannya Caleg Bicara adalah untuk mengenalkan Caleg yang ada kepada warga Pulau Bawean, dan mengajak Caleg yang ada untuk berfikir dan membuat visi dan masi yang baik untuk membangun Pulau Bawean," katanya.
Baharuddin,SH.MH. dari Caleg PKS No.1. dalam penyampaian visi dan misinya, mengatakan,"Kami akan mengenalkan peraturan daerah yang Islami, karena Gresik punya semboyan kota santri dan kota wali. Kedua membangun kesadaran di masyarakat melakukan pembelaan, pelayanan, dan memberdayaan hak-hak kewarganegaraan," katanya.
PAN Identik dengan Muhammadiyah, dijelakan oleh Abdul Malik Anwar "bahwa PAN juga banyak warga dan tokoh Nahdlatul Ulama didalamnya, bahkan untuk mendeklarasikan PAN di Bawean menghadirkan Lukman Hakim, SH dari Jombang dengan Doktor Kuswandi. PAN hanya kebetulan, sebenarnya banyak warga Nahdaltul Ulama didalamnya itu tujuannya untuk membangun bangsa agar terbebas dari KKN,"katanya.
M. Rizal dari PKNU mengatakan, "kami sebagai caleg tujuannya untuk bersuara, sebab dewan yang ada selama ini menurut pernilaian masyarakat bisu," katanya.
Saat Rizal menyampaikan visi dan misi, ditanyakan oleh seseorang mengenai Ahmadiyah dan jawabanya sempat membuat ramai forum dengan kata tarekat bungkos.
Dari PDI Perjuangan Drs. Hepni menyampaikan visi dan misi untuk membangun Pulau Bawean dengan memajukan pendidikan yang ada, termasuk memperjuangkan Pulau Bawean dalam segala hal di parlemen.
Sedangkan Muazd dari Partai Golkar menjelaskan, Bahwa bila terpilih nanti siap untuk memperjuangkan aspirasi warga Pulau Bawean, seperti kapal dan lain-lain. (bst)
Menurut KH. Ridwan dalam sambutannya sebagai Ketua Panitia Caleg Bicara yang diadakan oleh BSM, mengatakan,"Tujuan diadakannya Caleg Bicara adalah untuk mengenalkan Caleg yang ada kepada warga Pulau Bawean, dan mengajak Caleg yang ada untuk berfikir dan membuat visi dan masi yang baik untuk membangun Pulau Bawean," katanya.
Baharuddin,SH.MH. dari Caleg PKS No.1. dalam penyampaian visi dan misinya, mengatakan,"Kami akan mengenalkan peraturan daerah yang Islami, karena Gresik punya semboyan kota santri dan kota wali. Kedua membangun kesadaran di masyarakat melakukan pembelaan, pelayanan, dan memberdayaan hak-hak kewarganegaraan," katanya.
PAN Identik dengan Muhammadiyah, dijelakan oleh Abdul Malik Anwar "bahwa PAN juga banyak warga dan tokoh Nahdlatul Ulama didalamnya, bahkan untuk mendeklarasikan PAN di Bawean menghadirkan Lukman Hakim, SH dari Jombang dengan Doktor Kuswandi. PAN hanya kebetulan, sebenarnya banyak warga Nahdaltul Ulama didalamnya itu tujuannya untuk membangun bangsa agar terbebas dari KKN,"katanya.
M. Rizal dari PKNU mengatakan, "kami sebagai caleg tujuannya untuk bersuara, sebab dewan yang ada selama ini menurut pernilaian masyarakat bisu," katanya.
Saat Rizal menyampaikan visi dan misi, ditanyakan oleh seseorang mengenai Ahmadiyah dan jawabanya sempat membuat ramai forum dengan kata tarekat bungkos.
Dari PDI Perjuangan Drs. Hepni menyampaikan visi dan misi untuk membangun Pulau Bawean dengan memajukan pendidikan yang ada, termasuk memperjuangkan Pulau Bawean dalam segala hal di parlemen.
Sedangkan Muazd dari Partai Golkar menjelaskan, Bahwa bila terpilih nanti siap untuk memperjuangkan aspirasi warga Pulau Bawean, seperti kapal dan lain-lain. (bst)
Posting Komentar