Sumber Berita Jatim
Gresik (beritajatim.com) - Perahu Layar Motor (PLM) Putra Pelita asal Sangkapura, Bawean yang membawahi 5 Anak Buah Kapal (ABK) dan diduga hilang ditelan ombak sejak Sabtu (29/8/2009) pukul 24.00 wib, hingga kini masih belum ditemukan.
Tak ayal, hal itu membuat keluarga para ABK tersebut cemas. Kelima ABK tersebut diantaranya adalah Bari (Kapten), Usman (kepala Kamar Mesin) , Sulaiman (Oliman), Sulaini dan Samsut, keduanya Juru mudi yang kesemuanya warga Kecamatan Sangkapura, Bawean.
Menurut Subaidi (38), warga Dusun Pacinan, Desa Sawah Mulya, Kecamatan Sangkapura yang juga keluarga ABK mengatakan, saat itu kapal berangkat dari pelabuhan Sidayu Lawas, Lamongan pada Sabtu lalu sekitar pukul 24.00 wib.
Semestinya, mereka sudah kembali sampai di Pelabuhan Sangkapura pada Minggu (30/8/2009) pukul 08.00 wib dan paling lambat pukul 11.00 wib. "Sejak pukul 04.00 kita sudah kehilangan kontak, ditunggu hingga sore pun juga tidak ditemukan," jelasnya.
Karena tidak ada hingga malam, akhirnya keluarga berusaha untuk melakukan pencarian dan melaporkan kejadian tersebut ke Poksek Sangkapura.
Kapoksek Sangkapura, AKP Zamzani membenarkan kejadian tersebut. "Memang benar ada laporan dari keluarga PLM Putra Pelita, kami berupaya untuk melakukan pencarian dan juga meminta kepada Syahbandar untuk membantu lewat radio komunikasi," terang mantan Kapolsek Ujung Pangkah kepada beritajatim.com, Senin (31/8/2009) sore.
Menurut Informasi, kapal tersebut bermuatan 110 drum BBM, 20 Elpiji, 40 dus air mineral serta kebutuhan bahan pokok. [ard/kun]
Posting Komentar