Media Bawean, 30 Jaanuari 2010
Kuala Lumpur : Kata orang tua-tua kalau merantau itu jangan sampai melupakan kampung halamanya. Sekurang-kurangnya aktifitas yang pernah dilakukan di kampung halaman jangan sampai dilupakan begitu saja.
Ini terbuktik dengan kekompakan masyarakat Kumalasa Bawean yang tinggal di negara tetangga Malaysia,tadi malam 27/1/2010 warga Kumalasa mengadakan musyawarah yang kedua kalinya berkaitan ingin mengadakan peringatan hari lahirnya junjungan kita Nabi Besar Muhammad SAW.
Rapat dipimpin langsung oleh ketua penitia yang telah ditunjuk oleh warga Kumalasa pada rapat yang lalu yaitu Bapak Hj Arwani Subhan .
Ini terbuktik dengan kekompakan masyarakat Kumalasa Bawean yang tinggal di negara tetangga Malaysia,tadi malam 27/1/2010 warga Kumalasa mengadakan musyawarah yang kedua kalinya berkaitan ingin mengadakan peringatan hari lahirnya junjungan kita Nabi Besar Muhammad SAW.
Rapat dipimpin langsung oleh ketua penitia yang telah ditunjuk oleh warga Kumalasa pada rapat yang lalu yaitu Bapak Hj Arwani Subhan .
Dalam rapat membicarakan persiapan untuk mengadakan maulid," dalam artikata orang Bawewan Mulutan". Sebelum musyawarah dimulai, para musyawirin terlebih dahulu membaca surat Yasin bersama-sama yang di pandu oleh Ust Aspari. Pembacaan surat yasin sudah menjadi acara rutin warga Kumalasa di rantau.
Rencana maulid akan diadakan di rumah salah seorang warga Kumalasa pada tangal 28 februari 2010 mendatang.
Dalam musyawarah juga membahasa untuk mengundang penceramah lokal yang sekarang ngetop di negara tetangga, juga membahas untuk mendatangkan Bapak Duta Besar Republik Indonesia untuk negara tetangga dalam hal ini Bapak Da'i Bachtiar.
Keinginan para musyawirah ingin mengundang Dubes Ri untuk memberikan sambutan, warga Kumalasa ingin bertatap muka langsung dangan mantan Kaporli itu.
Program maulid merupakan program tahunan yang selalu diadakan oleh warga Kumalasa (Hikma) yang menetap di negara tetangga. Fungsional dan tokoh masyarakat Kumalasa hadir dalam musyawarah kedua panitia Maulud Nabi Muhammad SAW tahun 2010.
Kontributor Media Bawean Kuala Lumpur (Saiful Aiman)
Posting Komentar