Peristiwa    Politik    Sosial    Budaya    Seni    Bahasa    Olahraga    Ekonomi    Pariwisata    Kuliner    Pilkada   
adsbybawean
Home » » Anak Isteri Susah Makan
Bila Tidak Kerja Di Malaysia

Anak Isteri Susah Makan
Bila Tidak Kerja Di Malaysia

Posted by Media Bawean on Kamis, 23 September 2010

Media Bawean, 23 September 2010

Asmuni (44 Th.) warga Padek desa Lebak Sangkapura Pulau Bawean, hari ini (kamis, 23/9) ditemui Media Bawean ketika bekerja di proyek paving jalan lingkar Bawean kawasan barat, membandingkan penghasilan bekerja di Bawean dengan Malaysia.

Menurutnya, berkerja di Malaysia digaji lebih tinggi daripada bekerja di Pulau Bawean. "Bayangkan, satu hari upah pekerja disana (Malaysia) RM.100 (Rp.250ribu), sedangkan bekerja di Pulau Bawean sehari digaji Rp.42ribu," katanya.

Asmuni mengaku keluar masuk Indonesia - Malaysia, sejak tahun 1994. Bertujuan mencukupi segala kebutuhan rumah tangga bersama isteri tercintanya dengan dikarunai  empat anak. "Setiap bulan berkirim sebesar RM.1000 (Rp.2,5juta) buat keluarga di Pulau Bawean," ujarnya.

"Terus terang bekerja di Pulau Bawean, dengan terbatasnya lapangan pekerjaan dan rendahnya gaji yang diberikan kepada pekerja,"tuturnya.

"Gaji sehari Rp.42ribu, sementara harga kebutuhan pokok tambah naik, apakah pendapatan minim bisa memberikan kecukupan buat keluarga," tutur Asmuni.

Sebagai alternatif menurut Asmuni adalah bekerja di Malaysia yang lebih menjanjikan. (bst)

SHARE :

Posting Komentar

 
Copyright © 2015 Media Bawean. All Rights Reserved. Powered by INFO Bawean