Peristiwa    Politik    Sosial    Budaya    Seni    Bahasa    Olahraga    Ekonomi    Pariwisata    Kuliner    Pilkada   
adsbybawean
Home » » Guru Indonesia Mengajar
Berlebaran Di Bawean

Guru Indonesia Mengajar
Berlebaran Di Bawean

Posted by Media Bawean on Kamis, 04 Agustus 2011

Media Bawean, 4 Agustus 2011


Salah satu guru Indonesia Mengajar (IM) bertugas di SDN Sidogedungbatu IV Pulau Gili yaitu Wintang Haryokusuma dihubungi Media Bawean (kamis, 4/8/2011) menyatakan sudah kerasan di Pulau Bawean, sehingga lebaran tidak pulang kampung.

Menurutnya, ditugaskan di Pulau Gili termasuk pilihan tepat sehubungan situasi dan kondisi kepulauan yang terpisah dengan Pulau Bawean.  "Pertama kali masuk merasakan seperti asing, tetapi setelah berinteraksi bersama masyarakat ternyata penerimaannya terhadap tamu sangat menghormati dan kekeluargaannya sangat tinggi,"katanya.

"Di Pulau Gili setiap hari makan ikan, bebas memilih ikan apa saja sehubungan profesi masyarakat adalah nelayan mencari ikan ke laut,"paparnya.

"Setelah berbaur bersama masyarakat dan aktif mengajar di sekolah, maka diputuskan selama bertugas di Pulau Gili tidak akan pulang sebelum masa tugas berakhir, termasuk lebaran tidak akan pulang kampung, dan cuti dari Indonesia Mengajar tidak akan diambilnya,"ungkapnya.

Kenapa? Wintang menjawab, "Sudah kerasan di Pulau Gili,"jawabnya.

Saran Wintang kepada orang tua siswa, "Sebagai orang tua siswa seharusnya memiliki kewajiban penuh untuk mengontrol pergaulan anak, serta membatasi tontonan televisi seperti sinetron tengah malam di rumah,"ujarnya.

"Pengaruh sinetron di televisi sangat besar membentuk dan merubah karakter anak, cenderung ditiru sehingga mengancam masa depannya,"terangnya.

Lebih lanjut Wintang mengharap kepada tenaga pengajar serta Dinas UPT Pendidikan Sangkapura, agar upacara bendera selalu diadakan secara rutin di sekolah, serta menyanyikan Indonesia Raya setiap ada acara tertentu, dan memasang gambar pahlawan di dinding kelas dalam sekolah, agar memupuk cinta tanah air kepada anak didik.

"Harapan besar kepada Dinas Pendidikan untuk membantu buku pelajar dan buku bacaan untuk siswa, mengingat jumlah buku sangat kecil dibanding banyaknya jumlah siswa  di sekolah,"jelasnya. (bst)

SHARE :

1 comments:

Anonim 5 Agustus 2011 pukul 10.06

Inginnya aku bisa bertemu dg para Pengajar Muda/Guru Indonesia Mengajar di Bawean. Mereka sangat berdedikasi dan menginspirasi. (Rizal, Gresik)

Posting Komentar

 
Copyright © 2015 Media Bawean. All Rights Reserved. Powered by INFO Bawean