Media Bawean, 26 Januari 2012
Suasana duka menyelimuti kampung Lomair, desa Pudakit Timur, Sangkapura, Pulau Bawean, Gresik. Setelah terdengar informasi Harun (32 Th.) sebagai pekerja keras yang berprofesi sebagai pemecah batu telah meninggal dunia, jam 10.30 WIB. (hari kamis, 26/1/2012).
Pertama kali mengetahui kondisi Harun telah tertidur tengkurap dengan batu diatasnya, adalah Edy (35 th.) yang secara kebetulan lewat saat datang mencari rumput. Mengetahui kondisi korban, lalu Edy segera meminta pertolongan kepada warga sekitarnya.
Spontanitas warga sekitar berdatangan untuk memberikan pertolongan, sebanyak 15 orang berusaha menggesar dengan mencungkil kayu berukuran panjang 1,5 meter, ketebalan 80 cm, dan berat diperkirakan 1,5 ton.
Kondisi Harun setelah batu selesai tergeser, ternyata korban sudah tidak bisa diselamatkan lagi dan langsung meninggal dunia di tempat kejadian yaitu kawasan Made, desa Pudakit Timur.
Eka dari Puskesmas Pembantu Lebak, ketika melakukan visum, korban mengalami luka memar dibagian perutnya tepatnya dibagian belakang dan depan, sedangkan kondisi kepala tidak mengalami luka.
Anggota Polsek Sangkapura ketika melakukan olah TKP di kawasan Made, melihat ada 3 batu ukuran besar dengan jarak berdekatan. Diperkirakan Harun melakukan pengambilan batu dengan mengeruk tanah bagian bawah, kemudian batu yang letaknya dibagian atas tergantung diranting pohon langsung terjatuh dan menimpa korban.
Harun meninggal dunia dengan meninggalkan seorang isteri dan seorang anak. (bst)