Peristiwa    Politik    Sosial    Budaya    Seni    Bahasa    Olahraga    Ekonomi    Pariwisata    Kuliner    Pilkada   
adsbybawean
Home » » Sumber Air Panas di Sawahmulya, Bangunan Rusak Parah dan Kotor

Sumber Air Panas di Sawahmulya, Bangunan Rusak Parah dan Kotor

Posted by Media Bawean on Sabtu, 18 Februari 2012

Media Bawean, 18 Februari 2012


Obyek Wisata di Pulau Bawean yang letaknya di jantung kota Sangkapura, salah satunya adalah pemandian sumber air panas di kawasan Kebun Daya, desa Sawahmulya, Sangkapura, Pulau Bawean, Gresik.

Dikunjungi Media Bawean (sabtu, 17/2/2012) terlihat bangunan sumber air panas sepertinya tidak ada perawatan, kamar mandi sangat kotor penuh  lumut tanpa ada daun pintu dan dinding diatas kelihatan bolong.

Sebagai salah satu obyek wisata yang letaknya di jantung kota Sangkapura, sudah saatnya bangunan sumber air panas untuk dibenahi kembali serta mendapat perawatan setiap hari agar kebersihannya tetap terjaga serta tidak memberikan kesan kotor kepada pengunjungnya.

Hasan Ansari sebagai Kepala Desa Sawahmulya dihubungi Media Bawean mengakui bahwa kondisi bangunan sumber air panas kurang mendapat perawatan serta lingkungannya sangat kotor dan kumuh.

Menurutnya sudah seringkali mengajukan proposal agar segera mendapatkan anggaran untuk perbaikan, tapi sampai sekarang belum ada satupun yang direspon oleh pemerintah daerah. Padahal menurut Kades Sawahmulya, pihak masyarakat sebagai pemilik sumber air panas sudah menyetujuinya untuk direnovasi atau diperbaiki kembali bangunan yang rusak parah.

"Silahkan siapa saja yang bersedia membantu agar bangunan sumber air panas bisa diperbaiki atau dibangun kembali, sehingga diminati banyak pengunjung untuk mandi atau bermain,"katanya.

R. Zakariyah sebagai Ketua Pemuda Bawean Gresik (PBG) menyatakan prihatin atas tidak dikelolahnya obyek wisata di Pulau Bawean seperti sumber air panas di desa Sawahmulya.

Berangkat dari keprihatinan, R. Zakariyah menyatakan siap memperbaiki bangunan sumber air panas melalui salah satu orang yang setiap berkunjung ke Pulau Bawean selalu mandi ke sumber air panas. 

"Mereka bersedia membangun atas keprihatinan yang mendalam disebabkan pintunya tanpa tutup (daun pintu), sedangkan atapnya diatas sudah bolong-bolong sehingga terpanggil untuk memperbaiki bangunan yang rusak parah,"paparnya. (bst)

SHARE :
 
Copyright © 2015 Media Bawean. All Rights Reserved. Powered by INFO Bawean