Media Bawean, 13 Januari 2014
Kabar gembira bagi kepala desa dan perangkat desa di Pulau Bawean, terhitung mulai Januari 2014 ada kenaikan tujangan sebagai penghasilan tetap.
Tursilowanto Hariogi, Asisiten Pemeritahan dan Kesra Pemkab Gresik dihubungi Media Bawean (senin, 13/1/2014) menjelaskan kenaikan untuk kepala desa dari Rp.1.200.000 menjadi Rp.1.900.000 perbulan, sedangkan tunjangan perangkat dari Rp.850.000 menjadi Rp.1.500.000 perbulan.
"Sebenarnya tunjangan kepala desa dan perangkat desa bisa dicairkan setiap bulan, sehubungan banyaknya kekurangan yang harus diselesaikannya, sehingga tunjangan dicairkan setiap tri wulan atau setiap 3 bulan sekali,"katanya.
"Kenaikan tunjangan merupakan komitmen Bupati dan Wakil Bupati Gresik untuk memenuhi harapan kepala desa dan perangkat desa di Kabupaten Gresik,"paparnya.
"Setelah tunjangan naik, harapannya kinerja kepala desa dan perangkat desa bisa memaksimalkan kinerjanya, khususnya untuk melayani segala kebutuhan warganya harus lebih baik,"paparnya.
Adapun persoalan perangkat desa yang merangkap jabatan, seperti guru yang sertifikasi, Tursilowanto Hariyogi menyatakan seperti surat edaran dari Bupati Gresik, agar perangkat yang rangkap jabatan atau guru sertifikasi agar memilih diantara 2 jabatan yang disandangnya.
Pardik, Sekcam Tambak ditemui Media Bawean, mengatakan sudah merapatkan dengan kepala desa terkait kenaikan tunjangan setiap bulan. "Kepala Desa da perangkat desa di kecamatan Tambak menyambut gembira atas kenaikan tunjangan oleh pemerintah Kabupaten Gresik,"tuturnya.
Sedangkan Syamsul Arifin, Kasi Pemerintahan Kecamatan Sangkapura menunjukkann surat tentang kenaikan tunjangan kepala desa dan perangkat. "Benar, tunjangan naik mulai bulan januari 2014,"ujarnya. (bst)
