Media Bawean, 6 Maret 2014
Diantara penggemar Rhoma Irama di Pulau Bawean, yang merasa paling bahagia kedatangan raja dangdut (rabu, 5/3/2014), yaitu Ghozi Rizet (29 th.) asal Gelam, Tambak, Pulau Bawean, Gresik.
Ghozi Rhoma Irama Zainuddin MZ (Ghazi RZ) mengaku setiap waktu selalu berdo'a semoga dipertemukan dengan Bang Haji Rhoma Irama. "Alhamdulillah, do'aku terkabulkan kemarin sudah bersalaman sampai 3 kali, termasuk salam dengan berpelukan,"katanya.
Ditemui Media Bawean (kamis, 6/3/2014) bujangan berusia 29 tahun mengaku belum mau menikah sebelum bertemu Rhoma Irama.
Menurutnya, Niatanku paling utama ingin meneruskan perjuangan Rhoma Irama, yaitu berdakwah melalui seni musik. Bukti kesenangan guru di desa Pudakit Timur, yaitu sudah hafal lagu dakwah Rhoma Irama sebanyak 100 lagu yang ditekuninya sejak tahun 2006.
"Lagu dakwah Bang Haji sangat cocok untuk disampaikan kepada masyarakat, melalui seni musik mengajak kepada umat manusia untuk beramar ma'ruf nahil mungkar,"katanya.
Setiap tampil dipanggung, Ghozi Rizet selalu tampil dengan meniru gaya Rhoma Irama, termasuk suaranya diusahakan untuk menyerupai suara emas raja dangdut.
"Do'aku sudah terkabulkan, sudah bertemu langsung dan bersalaman dengan Bang Haji. Tapi sayangnya tidak sempat diabadikan, sebab mencari tukang foto kesulitan,"paparnya.
Kagembiraan lainnya, Ghozi Rizet mengaku sudah menyampaikan surat khusus kepada Rhoma Irama. Di dalam surat yang diserahkan kepada ajudan beliau, diantaranya surat memohon izin untuk membawakan lagu-lagu ciptaannya, serta melapirkan foto, dan CD hasil rekaman ketika tampil menyanyi diatas panggung.
Bukti kecintaan kepada Rhoma Irama, telah ditempel foto-foto raja dangdut ditembok dalam kamar pribadi di rumahnya. (bst)