Media Bawean, 14 November 2014
Sering padamnya listrik PT. PLN di Pulau Bawean, Gresik disebabkan kalong (kaloang : bahasa Bawean) yang terkena jaringan kabel.
Sementara kalong merupakan alasan klasik bagi pelanggan PT. PLN di Pulau Bawean, kekesalan ditumpahkan melalui jejaring sosial FB atau BBM.
Kalong memang menjadi penyabab terjadinya pemadaman listrik yang harus dipercayai sepenuhnya oleh seluruh pelanggan listrik PT. PLN di Pulau Bawean.
Djoni Aswinarno, Kepala PLN Rayon Bawean dihubungi Media Bawean (kamis, 13/11/2014) membenarkan penyabab pemadaman listrik PT. PLN Bawean disebabkan kalong.
Menurutnya kalong hinggap dijaringan listrik sehingga menyebabkan terjadinya konsleting. "Buktinya ada semua, dan sudah dilaporkan ke kantor PLN Area Gresik,"katanya.
Adapun solusi untuk antisipasi menurutnya sudah dilakukan dengan pemasangan selang dijaringan, tapi masalahnya kalong hinggap ditengah jaringan yang dluar jangkauan kemampuan.
Djoni Aswinarno, yang baru saja tiba di Pulau Bawean, menjabat sebagai Kepala PLN Rayon Bawean menggantikan H. Achmad Antono mengucapkan permohonan maaf kepada seluruh pelanggan listrik PT. PLN di Pulau Bawean.
Sebagai kepala PT. PLN Rayon Bawean, menginginkan memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh pelanggan, melalui segala upaya termasuk perbaikan jaringan setiap minggu untuk mengurangi adanya gangguan.
Kesimpulannya penyebab terjadinya gangguan pemadaman setiap malam memang disebabkan oleh kalong yang hinggap di kabel jaringan. (bst)
