Media Bawean, 9 November 2014
Datangnya suplai BBM jenis premium atau bensin dari PT. Pertamina melalui APMS 01 dan APMS 02 (jum'at malam, 7/11/2014) ternyata belum mampu menstabilkan krisis bensin di Pulau Bawean, Gresik.
Pantauan Media Bawean, masih terlihat kios bensin eceran belum menjualnya, sehubungan tidak mendapatkan jatah.
Sesuai data Syahbandar Pulau Bawean, BBM yang tiba di Pulau Bawean, APMS 01 yaitu 10 tangki atau 80 Kl BBM jenis solar dan 9 tangki atau 72 kl jenis premium atau bensin, sedangkan APMS 02 yaitu 4 tangki untuk jenis bensin.
Rosdiana Oni, pemilik APMS 02 mengatakan untuk BBM yang datang sekarang memang jatahnya sedikit sehubungan yang diangkut adalah sisa sebelumnya.
Diperkirakan tanggal 12 sampai 15 November 2014, akan tiba sebanyak 25 tangki untuk BBM jenis Premium atau Bensin.
Lebih lanjut Rosdiana mengatakan harga bensin belum naik sesuai harga eceran normal di Pulau Bawean. Yang dibuat kesal menurutnya, ternyata pengecer sudah menaikkan semaunya sendiri, padahal harga dari APMS masih belum ada kenaikan.
"Silahkan laporkan kepada pihak berwajib saja, biar pengecer yang menaikkan harga langsung diproses hukum saja,"tegasnya.
Termasuk persoalan penimbunan juga silahkan dilaporkan saja, bila termasuk pengecer yang mendapatkan jatah dari APMS 02 maka pihak bersangkutan akan diberi sanksi dengan tidak memberikan jatah. (bst)
