Peristiwa    Politik    Sosial    Budaya    Seni    Bahasa    Olahraga    Ekonomi    Pariwisata    Kuliner    Pilkada   
adsbybawean
Home » » KM Dharma Kartika Nyaris Celaka

KM Dharma Kartika Nyaris Celaka

Posted by Media Bawean on Sabtu, 10 Januari 2009

Media Bawean, 10 Januari 2009

Sumber : Surabaya Pagi
Dihantam Ombak Setinggi Empat Meter
GRESIK - Kapal Motor (KM) Dharma Kartika jurusan Gresik – Bawean yang membawa ratusan penumpang nyaris celaka.


Penyebabnya, hantaman gelombang setinggi empat meter saat KM Dharma Kartika memasuki perairan Nyamukan sekitar pukul 11.00 WIB. Akibat hantaman gelombang tersebut ratusan penumpang yang kebanyakan wanita tersebut menjerit dan meminta nahkoda kapal kembali ke pelabuhan Gresik. "Sebelum masuk di perairan Nyamukan ombak tidak terlalu besar. Sehingga kami semua tenang sambil tiduran, tapi tiba-tiba kapal hampir terbalik karena dihempaskan ombak setinggi sekitar empat meter," kata Sholehudin, warga desa Tepuk Teluk Kecamatan Tambak Kepulauan Bawean Jumat (9/01).

Setelah dihantam ombak pertama, lanjut Sholehudin, semua penumpang semakin panik, apalagi menurutnya penumpang kapal ekonomi ini penumpangnya rata-rata perempuan. Untuk mengusir rasa panik sejumlah penumpang mencoba mempengaruhi nahkoda agar mau kembali ke pelabuhan Gresik, karena terjangan ombak semakin tak terkendali.

"Banyak yang menjerit sehingga kepanikan semakin terasa sekali, kami memakluminya, karenanya kami dan sejumlah penumpang memohon agar nahkoda memutar kapalnya dan kembali ke Gresik dari pada kami semua tenggelam," imbuhnya

Diungkapkan Sholehudin, kapal yang ditumpanginya bersama ratusan warga Bawean lainya itu berangkat sekitar pukul 09.00 WIB dari pelabuhan Gresik. Sebelumnya tidak ada peringatan apapun dari ABK kapal penumpang dan barang tersebut. "Tidak pernah ada peringatan apapun. Kami bersyukur sudah bisa selamat meski tertunda pulang," tukasnya.

Menurut salah satu tokoh masyarakat Bawean mengatakan, jika ini berlangsung
maka Bawean akan terancam kekurangan bahan makanan. Karena kapal-kapal kecil semacam KM Dharma Kartika tidak akan memapu melewati ombak ganas di perairan nyamukan yang dikenal paling ganas. "Semoga tidak berlangsung lama, karena kalau cuaca tidak segera pulih warga Bawean bakal kekurangan pasokan bahan makanan termasuk pasokan BBM," cetus Hepni warga Sangkapura.

Ditambahkan, kejadian ini, lanjut Hepni setiap tahun terjadi. Tetapi pemerintah seakan menganaktirikan warga kepulauan terpencil yang dekat dengan pulau Madura
ini, buktinya masalah seperti yang dialami para penumpang tersebut bukan tidak bisa diatasi."Dengan kapal besar dong kalau dibiarkan ini sama dengan penyakit turunan yang akan terus menerus tidak ada selesainya. Apalagi perairan nyamukan terkenal paling ganas, tahun lalu juga sama, bahkan air sempat masuk di dalam kapal," keluh Hepni.

Sementara ratusan penumpang kini menginap di sanak saudaranya yang ada di Kota Gresik termasuk empat orang menginap di rumahnya Hepni. "Ini ada empat orang yang menginap di rumah saya," pungkas caleg PDIP ini.

Saat dikonfirmasi wartawan Adminstratur Pelabuhan (Adpel) Gresik Asmari mengaku belum mendapat laporan. "Kami belum mendapat laporan, tentunya selamat soalnya hingga sore ini belum ada laporan. Ya itu tindakan nahkoda itu bagus yang penting semuanya selamat," tuturnya. sar

SHARE :

Posting Komentar

 
Copyright © 2015 Media Bawean. All Rights Reserved. Powered by INFO Bawean