Peristiwa    Politik    Sosial    Budaya    Seni    Bahasa    Olahraga    Ekonomi    Pariwisata    Kuliner    Pilkada   
adsbybawean
Home » » Selebaran Ajakan Pilih Caleg Resahkan Warga Bawean

Selebaran Ajakan Pilih Caleg Resahkan Warga Bawean

Posted by Media Bawean on Rabu, 08 April 2009

Media Bawean, 8 April 2009

Sumber : Antara Jatim
Pulau Bawean - Selebaran yang berisi ajakan untuk memilih salah satu calon anggota DPRD Kabupaten Gresik, meresahkan warga Pulau Bawean, Jawa Timur.

Hingga Rabu malam selebaran tersebut beredar luas di tangan masyarakat Pulau Bawean, apalagi seleberan tersebut ditandatangani seorang kepala desa.

Selain dibubuhi stempel kepala desa, selebaran itu menggunakan kop surat Desa Kumalasa, Kecamatan Sangkapura, Kabupaten Gresik.

"Setiap warga di desa kami mendapatkan surat itu agar memilih nama caleg tertentu. Kalau tidak, kepala desa mengancam akan menolak proyek pembangunan jalan desa," kata Guntur, warga Desa Kumalasa.

Hal itu meresahkan warga, karena selebaran dengan menggunakan kop surat resmi itu berisi intimidasi. Dalam kalimat penutup surat yang dibuat kepala desa itu tertulis, "Sekarang Tinggal Pilih, Ikut Saya atau Orang Lain!!!"

Sementara itu Ketua Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kecamatan Sangkapura, Mukhlis, menyatakan, pihaknya sudah melaporkan temuannya itu kepada Panwaslu Kabupaten Gresik.

"Kami sudah memanggil kepala desa yang membuat surat itu dan caleg dari PKB (Partai Kebangkitan Bangsa). Semua keterangannya sudah kami laporkan ke Panwaslu Kabupaten Gresik," katanya.

Selanjutnya, dia minta agar Panwaslu Kabupaten Gresik segera menindak tegas karena perbuatan kepala desa dan caleg itu telah meresahkan warga Pulau Bawean.

"Tidak hanya di Desa Kumalasa, selebaran ini beredar luas di tangan warga Pulau Bawean," kata Mukhlis.

Selain selebaran, warga Pulau Bawean juga terusik oleh praktik politik uang yang dilakukan oleh sejumlah caleg yang bakal bertarung memperebutkan suara terbanyak di Daerah Pemilihan (Dapil) Sangkapura dan Tambak dalam pemungutan suara, Kamis (9/4).

"Tapi sampai sekarang, kami masih kesulitan melacaknya karena belum ada warga yang menerima uang dari caleg yang berani melaporkan," katanya.

M. Irfan Ilmie

SHARE :

Posting Komentar

 
Copyright © 2015 Media Bawean. All Rights Reserved. Powered by INFO Bawean