Media Bawean, 10 Mei 2011
Saiful Bahri (12 th.) dan Nur Hidayati (12 th.), keduanya sebagai siswa kelas 6 MINU 27 Assa'adah Pekalongan, kecamatan Tambak, Pulau Bawean, yang dimulai hari ini (selasa, 10/5/2011) sampai hari kamis (12/5/2011) mengikuti Ujian Nasional (UN).
Saiful Bahri diasuh oleh kakeknya, sedangkan ibunda tercinta bercerai dengan ayahnya sehingga bekerja ke negeri jiran Malaysia untuk mencari nafkah.
Walaupun jauh dari ibundanya, Saiful Bahri tetap memiliki semangat tinggi untuk belajar, sehingga mengukir prestasi. Diantaranya juara II cerdas cermat yang diadakan oleh Simada UPN "Veteran" Surabaya tahun 2010, dan juara harapan II olimpiade matematika se- Pulau Bawean tahun 2010.
Demikian juga dengan Nur Hidayati, dirumah bersama nenek tercinta, ibunya berada di negeri jiran Malaysia mencarikan nafkah untuk bersekolah. Menurutnya belajar adalah nomor satu untuk meraih cita-cita di masa depan.
Prestasi yang diraih oleh Nur Hidayati, sebagai juara II olimpiade matematika se-Bawean tahun 2010, juara II cerdas cermat Simada UPN "Veteran" Surabaya tahun 2010, peringikat 7 try out Bumi Putra 2010, dan nilai tertinggi try out Ma'aruf tahun 2011.
Menurut Bazi sebagai Kepala Sekolah MINU 27 Assa'adah mengakui kecerdasan dua anak didiknya, walaupun orang tuanya berada di luar negeri mencari rejeki ternyata kemampuannya luar biasa.
"Keduanya sebentar lagi lulus sekolah, tentunya membutuhkan biaya tinggi untuk melanjutkan ke jenjang lebih tinggi,"katanya.
"Sehubungan perekonomiannya masih kekurangan, sehingga layak mendapatkan bea siswa bila ada yang membantunya,"paparnya. (bst)
Posting Komentar