Media Bawean, 17 Juni 2011
Prestasi pelajar asal Pulau Bawean dalam mengikuti ujian nasional (UN) tahun 2011 sebagai peraih nilai terbaik se- Kabupaten Gresik, memperoleh penghargaan khusus dari Bawean Institute (BI) di Jakarta.
Mustika Sari (siswa SMAN I Sangkapura) asal Pudakit Timur, Sangkapura, Pulau Bawean, berhasil sebagai peraih nilai tertinggi UN SMA program IPA se- Kabupaten Gresik, rincian nilai Bahasa Indonesia (9,40), Bahasa Inggris (8,40), Matematika (10), Fisika (10), Kimia (9,75), dan Biologi (9,00), dengan total nilai 56,55.
Sedangkan Nayla Alvina Rahma (siswa SMPN I Sangkapura) asal Sawahmulya, Sangkapura, Pulau Bawean sebagai peringkat tertinggi pertama UN tingkat SMP se-Kabupaten Gresik, dengan nilai bidang studi Bahasa Indonesia (9,40), Bahasa Inggris (9,60), Matematika (9,90), dan IPA (9,4). Total nilai 38.30.
Peringkat tertinggi kedua UN tingkat SMP se-Kabupaten Gresik, diraih oleh Anamaghfirah (siswa SMPN I Sangkapura) asal Batusendi, Sidogedungbatu, Sangkapura, Pulau Bawean, dengan nilai bidang studi Bahasa Indonesia (9,30), Bahasa Inggris (9,60), Matematika (9,90), dan IPA (9,40). Total nilai 38.20.
Khatibur Rasyadi Alwi, M.Si. sebagai Sekretaris Bawean Institute (BI) dihubungi Media Bawean (kamis, 16/6/2011) mengatakan bangga atas prestasi yang diraih oleh pelajar asal Pulau Bawean, dalam pelaksanaan UN tahun 2011. "Mereka mampu bersaing dengan siswa di daratan Pulau Jawa, walaupun fasilitas di Pulau Bawean masih banyak kekurangan,"katanya.
"Bawean Institute (BI) sebagai lembaga yang eksis di ibu kota, dan konsen memajukan pendidikan di Pulau Bawean, memberikan bantuan biaya pendidikan kepada ketiga pelajar tersebut untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan lebih tinggi,"paparnya.
"Prestasi yang diraihnya merupakan wujud kemampuan dalam belajar, sehingga layak memperoleh fasilitas lebih dalam menggapai cita-citanya,"ujarnya.
Muhammad Yahya Zaini, SH. sebagai Ketua Bawean Institute (BI), menyatakan bangga atas prestasi anak didik di Pulau Bawean, tentunya kedepan harus lebih baik dan berhasil meraih prestasi yang lebih tertinggi ditingkat nasional.
"Keberhasilan tidak terlepas dari perjuangan guru di Pulau Bawean, dalam mendidik siswa melalui kemampuan yang dimilikinya,"terangnya.
Menurut Yahya, setiap pelajar berprestasi di Pulau Bawean akan memperoleh penghargaan khusus dari Bawean Institute (BI), sebagai wujud pengabdian kepada masyarakat Pulau Bawean.
"Bagi siswa asal Bawean yang berprestasi, dimanapun melanjutkan jenjang pendidikan lebih tinggi, akan memperoleh bea siswa Bawean Institute (BI). (bst)
"Bagi siswa asal Bawean yang berprestasi, dimanapun melanjutkan jenjang pendidikan lebih tinggi, akan memperoleh bea siswa Bawean Institute (BI). (bst)
Posting Komentar