Media Bawean, 22 Oktober 2012
Tim Panitia Pengadaan Tanah (P2T) Pemerintah Kabupaten Gresik untuk pembebasan lahan lapangan terbang di Tanjungori, Tambak, Pulau Bawean, (senin, 22/10/2012) telah tiba di Pulau Bawean.
Tim P2T sebanyak 11 orang dipimpin langsung Kabag Administrasi Pemerintahan Umum Pemkab Gresik, Yusuf Anshor dengan naik Kapal Satya Kencana III dari Gresik - Bawean. Sampai di dermaga Pulau Bawean, seluruh rombongan langsung menuju lokasi di desa Tanjungori, Tambak.
Diantara tim P2T yang turut serta dalam rombongan adalah Mulyanto sebagai Asisten I Sekkab Gresik. Ditemui Media Bawean, Mulyanto mengatakan tim P2T datang ke Pulau Bawean untuk menuntaskan pembebasan lahan lapangan terbang (lapter) Pulau Bawean.
"Untuk hari ini (senin, 22/10/2012) akan dituntaskan pembayarannya ganti rugi kepada pemilik sebanyak 8 bidang. Termasuk penyelesaian berkas yang masih kurang untuk 14 bidang, yang ditarget minggu depan sudah terbayar lunas kepada pemiliknya,"katanya.
"Setelah pembayaran sebanyak 14 bidang, tentunya beban dan tanggungjawab Pemkab Gresik untuk pembebasan lahan lapangan terbang Pulau Bawean sudah selesai 100%,"ujarnya.
"Selanjutnya wewenang Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan Pusat untuk menyelesaikan pembangunan lapangan terbang Pulau Bawean. Agar segara dioperasikan mengingat kebutuhan warganya sangat tinggi,"terangnya. (bst)
"Untuk hari ini (senin, 22/10/2012) akan dituntaskan pembayarannya ganti rugi kepada pemilik sebanyak 8 bidang. Termasuk penyelesaian berkas yang masih kurang untuk 14 bidang, yang ditarget minggu depan sudah terbayar lunas kepada pemiliknya,"katanya.
"Setelah pembayaran sebanyak 14 bidang, tentunya beban dan tanggungjawab Pemkab Gresik untuk pembebasan lahan lapangan terbang Pulau Bawean sudah selesai 100%,"ujarnya.
"Selanjutnya wewenang Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan Pusat untuk menyelesaikan pembangunan lapangan terbang Pulau Bawean. Agar segara dioperasikan mengingat kebutuhan warganya sangat tinggi,"terangnya. (bst)