Peristiwa    Politik    Sosial    Budaya    Seni    Bahasa    Olahraga    Ekonomi    Pariwisata    Kuliner    Pilkada   
adsbybawean
Home » » Kepala Desa Pudakit Barat Bingung Menghadapi Isu Babi Ngepet

Kepala Desa Pudakit Barat Bingung Menghadapi Isu Babi Ngepet

Posted by Media Bawean on Rabu, 26 Februari 2014

Media Bawean, 26 Februari 2014 

Isu adanya babi ngepet di Dusun Tampo, desa Pudakit Barat, Sangkapura, Pulau Bawean, Gresik, direspon oleh Sawidi, Kepala Desa Pudakit Timur dengan memerintahkan kepala dusun Tampo untuk mencari solusi menghilangkan keresahan masyarakat.

Sawidi ditemui Media Bawean (senin, 25/2/2014) di rumahnya, mengatakan sudah memerintahkan kepada dusun Tampo untuk segera menyelesaikan keresahan masyarakat.

Menurutnya, dusun Tampo termasuk kampung yang agamis, dikenal banyak alumnus pondok pesantren, kenapa menghadapi adanya isu babi ngepet aja tidak mampu.

Untuk antisipasi adanya isu meresahkan masyarakat, terang Kades, warganya sudah dua kali membaca burdah keliling kampung, termasuk jaga keamanan waktu malam hari.

Apakah Bapak percaya adanya babi ngepet? "Saya bingung menjawabnya, tidak percaya buktinya masyarakat menyatakan sudah banyak yang kehilangan uang. Mau percaya tapi tidak ada bukti nyata,"jawabnya.

"Ada warga namanya Nong, orang sangat tertutup, dirumahnya tidak ada orang keluar masuk. Nyatanya mengaku kehilangan uang juga,"paparnya.

Lebih lanjut kades menyatakan kondisi beberapa malam ini sudah aman, setelah ditanyakan sudah tidak ada warga mengaku kehilangan uang. "Informasinya sudah pindah ke desa Pudakit Timur,"terangnya.

Setelahnya Media Bawean menelusuri adanya isu pindah ke Pudakit Timur. Isteri kades ketika ditemui membenarkan adanya isu bahwa warganya di dusun Lomaer mengaku kehilangan uang. Sementara kepala desa Pudakit Timur masih berada di Gresik, belum berhasil dihubungi terkait adanya isu babi ngepet di desanya. (bst)

SHARE :
 
Copyright © 2015 Media Bawean. All Rights Reserved. Powered by INFO Bawean