Peristiwa    Politik    Sosial    Budaya    Seni    Bahasa    Olahraga    Ekonomi    Pariwisata    Kuliner    Pilkada   
adsbybawean
Home » , » Saksi Jokowi - JK Tak Mau Tandatangan
Alasan Hilang 202 Suara di Sangkapura

Saksi Jokowi - JK Tak Mau Tandatangan
Alasan Hilang 202 Suara di Sangkapura

Posted by Media Bawean on Selasa, 15 Juli 2014

Media Bawean, 15 Juli 2014


Rapat Pleno hasil pemilihan umum (Pemilu) Pilpres 2014 (minggu, 13/7/2014), di kecamatan Sangkapura, Pulau Bawean, Gresik menuai masalah, setelah saksi dari calon nomor urut 2 (Jokowi - JK) menyatakan menolak menandatangani surat berita acara.

Moh. Yusuf sebagai saksi nomor urut 2 untuk pasangan Jokowi - JK ditemui Media Bawean disela-sela Rapat Pleno menyatakan tidak bersedia bertandatangan dalam berita acara karena hasil penghitungan suara oleh tim pemenangan Jokowi - JK ternyata tidak sama dengan hasil perolehan yang ditetapkan melalui rapat pleno PPK Kecamatan Sangkapura.

Menurutnya, sebanyak 202 suara untuk Jokowi - JK telah hilang setelah keseluruhan dikumpulkan. "Sebagai saksi, saya tidak bersedia bertandatangan dalam berita acara untuk melakukan evaluasi atau cross chek perolehan suara ditingkat TPS atau PPS,"katanya.

Di TPS atau PPS manakah suara Jokowi - JK yang kehilangan suara? "Yang jelas suara hilang di blok barat dan blok timur,"jawabnya tidak menunjukkan TPS atau PPS yang dianggap suaranya hilang.

"Untuk menandatangani berita acara masih minta waktu 2x24 jam untuk melakukan koordinasi dengan tim, termasuk evaluasi atas perolehan suara di kecamatan Sangkapura,"ujarnya.

Ketua PPK, Jamaluddin mengatakan tidak ada persoalan saksi mau tandatangan atau tidak, sebab tidak mempengaruhi hasil perolehan suara pemilu pilpres di kecamatan Sangkapura. "Saksi di TPS dan PPS sudah menandatangani semuanya, tidak ada satupun yang merasa keberatan atas perolehan suara untuk pasangan calon nomor urut satu dan dua,"terangnya.

Perolehan suara pemilu pilpres sesuai hasil rapat pleno PPK Sangkapura, untuk pasangan nomor urut 1 (Prabowo - Hatta) memperoleh 15.366 suara, dan pasangan nomor urut 2 (Jokowi - JK) mendapatkan 8.170 suara. (bst)

SHARE :
 
Copyright © 2015 Media Bawean. All Rights Reserved. Powered by INFO Bawean