Peristiwa    Politik    Sosial    Budaya    Seni    Bahasa    Olahraga    Ekonomi    Pariwisata    Kuliner    Pilkada   
adsbybawean
Home » , » Tampil Bermain Sepak Bola di Bawean
Manahati Lestusen Terancam Sanksi

Tampil Bermain Sepak Bola di Bawean
Manahati Lestusen Terancam Sanksi

Posted by Media Bawean on Rabu, 05 November 2014

Media Bawean, 5 November 2014

Keikutsertaan Manahati Lestusen dalam Turnamen Sepak Bola PORSET Cup 2014, di Lapangan Tambak, Pulau Bawean, Gresik (minggu, 2/11/2014) yang memperkuat PERSEDATA asal Dedawang, ternyata tanpa sepengetahuan pihak manajemen Persebaya Surabaya.

Sebagaimana dilansir media Kompas, Manajemen Persebaya akan memanggil Manahati Lestusen yang dilaporkan ikut pertandingan antar-kampung di Pulau Bawean, Gresik, Jawa Timur, akhir pekan lalu. Pemain timnas U-23 itu akan diminta untuk memberikan klarifikasi karena tindakan tersebut melanggar aturan.

Asisten Manajer Persebaya, Amran Said Ali, mengatakan, keikutsertaan pemain timnas U-23 pada laga pertandingan antar-kampung atau tarkam itu tanpa sepengetahuan atau seizin manajemen. Padahal, Manahati masih terikat kontrak kerja dengan Bajul Ijo.

"Tidak ada izin, dan kami justru baru tahu Lestusen ikut pertandingan antar-kampung dari teman-teman media. Ini jelas melanggar aturan, dan kami akan panggil dia untuk minta klarifikasi," ujarnya di Surabaya, (Rabu, 5/11/2014).

Amran belum bisa memastikan sanksi yang akan dijatuhkan kepada gelandang serang tersebut. Akan tetapi, keikutsertaan pemain Persebaya pada pertandingan antar-kampung  jelas tidak diperbolehkan.

"Sebagai pemain profesional, seharusnya dia menghormati ikatan kontrak yang telah ditandatangani, tidak bisa seenaknya sendiri. Meskipun Persebaya telah menyelesaikan kompetisi, dan pemain diliburkan, kontrak mereka belum berakhir," ujarnya.

Terkait kemungkinan bahwa gaji selama dua bulan belum dibayar menjadi alasan pemain ikut turnamen antar-kampung di Pulau Bawean, Amran menyebut hal itu cukup masuk akal. "Namun, saya perlu penjelasan resmi dari pemain soal itu," paparnya.

Soal tunggakan gaji, Amran mengatakan, manajemen Persebaya sedang berupaya untuk menyelesaikannya.

Manahati diketahui mengikuti sebuah turnamen antar-kampung di Pulau Bawean, Gresik, Minggu (2/11/2014). Menurut informasi yang diperoleh wartawan, Manahati memperkuat tim Persedata Dedawang, yang bertanding melawan tim Putra Amsika pada laga final turnamen bertajuk "Porset Cup 2014".

Padahal, tiga hari sebelumnya atau Kamis (30/10/2014), Manahati masih memperkuat Persebaya pada laga terakhir babak delapan besar Indonesia Super League melawan tuan rumah Mitra Kukar di Stadion Aji Imbut, Tenggarong, Kalimantan Timur. Setelah laga di Tenggarong, Persebaya Surabaya yang gagal menembus babak semifinal ISL langsung memberikan libur kepada semua pemain untuk pulang kampung.

SHARE :
 
Copyright © 2015 Media Bawean. All Rights Reserved. Powered by INFO Bawean