Media Bawean, 2 Desember 2014
Sesuai penjelasan dari Kepala Rayon PT. PLN Bawean, Djoni Aswinarno ketika menerima perwakilan unjuk rasa (senin, 1/12/2014), menyatakan secara tegas bahwa seringnya terjadi gangguan disebabkan kalong.
Mendengar alasan dari Kepala PT. PLN Bawean, perwakilan pengunjuk rasa yang didampingi Muspika kecamatan Sangkapura menerima dan meminta solusi agar persoalan ganguan listrik yang disebabkan kalong segera teratasi.
Djoni Aswinarno dalam penjelasannya menunjukkan data secara kongkrit bahwa terjadi gangguan jaringan listrik PT. PLN di Pulau Bawean disebabkan kalong. Menurutnya hampir setiap malam seluruh pegawai PT. PLN melakukan aktivitas untuk menangani terjadinya gangguan yang sering terjadi.
"Medan tempuh yang jauh serta terbatasnya alat komunikasi menyebabkan lambatnya mengatasi persoalan gangguan, apalagi masih mencari titik terjadinya gangguan yang terjadi,"katanya.
Untuk mengatasi persoalan gangguan listrik yang disebabkan kalong, Kepala PT. PLN Bawean bersama pegawainya berjanji untuk mengatasi persoalan ini dengan memasang triget atau selang pada tiang sebanyak 1.400 seluruh Pulau Bawean. Pemasangan selang untuk antisipasi seringnya gangguan akan dilakukan selama 2 kali dalam seminggu, yaitu hari rabu dan minggu, mulai jam 09.00 WIB sampai jam 14.00 WIB.
Lebih lanjut Djoni Aswinarno membantah bila seringnya terjadinya gangguan untuk menghemat BBM. "Bila ada temuan adanya penyalahgunaan BBM, dipersilahkan dilaporkan kepada pihak berwajib untuk diproses hukum,"ujarnya dengan tegas.
"Terjadinya gangguan memang disebabkan kalong yang nekad mengenai jaringan di tiang listrik sehingga terjadi konsleting,"paparnya.
Harapannya menurut Kepala PT. PLN Bawean yang baru menjabat selama 2 minggu di Pulau Bawean, mengajak kepada masyarakat khususnya para pelanggan untuk kerjasamanya dalam mengatasi terjadinya gangguan. "Bila diketahui titik terjadinya gangguan sebaiknya segera melaporkan kepada petugas PT. PLN agar segera gangguan terselesaikan,"terangnya.
"Juga mengharap untuk bersama-sama mencari solusi yang inovatif agar persoalan gangguan yang disebabkan kalong segera teratasi," ujarnya.
Setelah menerima perwakilan pengunjuk rasa, Djoni Aswinarno menemui pengunjuk rasa di depan kantor PT. PLN Bawean, dijelaskan bahwa seringnya terjadinya gangguan disebabkan kalong. (bst)
