Media Bawean, 31 Mei 2015
"Di pengadilan kerajaan Mughal semua Pangeran datang ke sana termasuk Pangeran Salim. Pangeran Salim masuk ke ruang pengadilan kerajaan dengan rasa takut bahkan dia selalu bersembunyi di belakang Jodha namun Jalal memanggilnya dan memintanya duduk di samping Jalal. Meski dengan perasaan takut akhirnya Pangeran Salim mendekati Jalal hingga Jalal pun akhirnya mengumumkan sesuatu dan menjelaskan pada Pangeran Salim jika nantinya kelak dia akan menggantikan Jalal sebagai seorang Raja dan akan memimpin semua rakyatnya.
Kemudian datang seorang pelayan yang membawa nampan saat Jalal membukanya ternyata itu adalah mahkota dan pedang. Jalal lalu mengambil mahkota itu dan memakaikan mahkota tersebut di kepala Pangeran Salim sambil mengatakan jika mahkota itu penuh dengan tangung jawab. Kini Jalal pun telah memberikan semua tanggung jawab pada Rahim dan dan berharap jika Pangeran Salim bisa menjadi Raja yang baik dan memenuhi tugasnya dan dia bisa mengambil keuputusan tanpa kehadiran Jalal. Di tempat Ratu semua mengucapkan selamat pada Jodha termasuk Ruqaiya. Hamida merasa senang kemudian pergi mendekati Pangeran Salim lalu di ikuti oleh Ruqaiya dan Jodha mereka semua terharu hingga menitikkan air mata".
Itulah salah satu adegan yang akan dimainkan anak didik TK/Kober "Islamiyah" Tambak pada acara Wisuda dan Pelepasan murid TK/Kober "Islamiyah" Tambak , Kecamatan Tambak, Pulau Bawean, Kabupaten Gresik dengan episode "Penobatan Pangeran Salim Sebagai Pewaris Tahta Kerajaan Mughal".
Serial ini akan ditampilkan dalam drama anak-anak oleh anak didik TK/Kober "Islamiyah" Tambak.
Itulah salah satu adegan yang yang dimainkan anak didik TK/Kober "Islamiyah" Tambak pada acara Wisuda dan Pelepasan murid TK/Kober "Islamiyah" Tambak , Kecamatan Tambak, Pulau Bawean, Kabupaten Gresik dengan episode "Penobatan Pangeran Salim Sebagai Pewaris Tahta Kerajaan Mughal".
ditampilkannya pada acara "Wisuda dan Pelepasan" TK/Kober Islamiyah Tambak, Tahun Pelajaran 2014/2015, pada Sabtu, 30 Mei 2015,pukul 09.00. di halaman gedung SMP-SMA Islamiyah Tambak.
"Ada unsur pandidikan dalam serial ini, ada kegigihan dan perencanaan yang matang dari sang raja dalam mendidik puteranya sebagai calon pemimpin masa depan," kata Ibu Hj. Hadijah,S.Pd., M.M. , Kepala TK Islamiyah Tambak dalam sambutannya.
Selain drama "Jodha Akbar" acara wisuda dan pelepasan itu juga dimeriahkan acara tari-tarian, baca puisi, baca cerita,pidato, dan group zamrah dari walimurid TK/Kober Islamiyah Tambak.
Yang menarik, adanya pengumuman bahwa dalam rangka Hari Anak Nasional 2015, ananda IQLIMA NARGIS binti M. LUTHFI ASNAWI, asal Dusun Tambak Barat berhasil menjadi Juara I Tingkat Kecamatan Tambak , dalam Baca Cerita . ananda IQLIMA NARGIS binti M. LUTHFI ASNAWI dapat hadiah kenang-kenangan berupa SEPEDA MINI, dari Kepala Sekolah TK "Islamiyah" Tambak. " Semoga kenangan-kenangan sepeda mini dapat dipakai masuk sekolah ananda IQLIMA NARGIS sampai dengan kelas 6 SD,"kata Kepala TK "Islamiyah" Tambak,Hj.Hadijah, S.Pd., M.M.(bst)
