Djoni Aswinarno Kepala Rayon PT PLN Bawean mengatakan untuk operasional bandara Bawean sudah dipasok listrik sebesar 33 KVA. "Sekarang ini sudah siap dipergunakan,"katanya.
Menurutnya pasokan listrik ke bandara Bawean tidak berpengaruh untuk mengurangi kekuatan daya listrik di Pulau Bawean. Alasannya listrik di bandara hanya dipakai waktu siang hari, itulah hanya 2 kali dalam seminggu. "Adapun malam hari, kemungkinan hanya butuh 3 KVA saja untuk dipergunakan penerangan saja,"paparnya.
Untuk meninjau kesiapan operasi bandara Bawean, rombongan tim persiapan sudah tiba di Pulau Bawean. Supri menyatakan kedatangannya untuk melihat kesiapan operasi bandara Bawean, termasuk pemasangan listrik oleh PT. PLN Bawean.
Abdul Latif, petugas di Lapangan Terbang Bawean untuk kesiapan operasi sudah rampung semuanya. "Sekarang pekerjaan sudah selesai semuanya, tinggal menunggu kedatangan pesawat saat uji coba antar cross check dan operasi perdana,"pungkasnya. (bst)