Media Bawean, 9 Januari 2010
Sumber : Berita Jatim
Reporter : Supardi Hardy
Gresik (beritajatim.com) - Kapal Expres Bahari 8B jurusan Gresik-Bawean diterjang ombak besar dan angin kencang. Akibatnya, kaca kapal pecah hingga badan kapal kemasukan air.
Walaupun tak ada korban jiwa, namun hingga kini kapal yang membawa ratusan penumpang itu yang semestinya dijadwalkan tiba di Pelabuhan Sangkapura, Bawean pukul 12.30 wib, hingga kini masih terdampar di Kepulauan Selayar.
Belum tibanya Kapal Expres Bahari 8B dibenarkan oleh Kapolsek Sangkapura, AKP Zamazani. "Kami sudah mengadakan kontak dengan penumpang, diantaranya pak Camat Sangkapura serta anggota saya namun putus-putus. Katanya kapal kemasukan air," jelasnya, Sabtu (9/1/2010).
Informasinya, lanjut Zamzani, kapal kemasukan air disebabkan karena ombak besar dan angin kencang yang menerjang kapal sehingga sampai saat ini kapal belum bisa merapat ke Pelabuhan Sangkapura. "Tapi kapal berhasil menepi ke Kepulauan Selayar, kurang lebih jaraknya 3 kilo dari Pelabuhan Sangkapura," terangnya. [ard/kun]
Sumber : Berita Jatim
Reporter : Supardi Hardy
Gresik (beritajatim.com) - Kapal Expres Bahari 8B jurusan Gresik-Bawean diterjang ombak besar dan angin kencang. Akibatnya, kaca kapal pecah hingga badan kapal kemasukan air.
Walaupun tak ada korban jiwa, namun hingga kini kapal yang membawa ratusan penumpang itu yang semestinya dijadwalkan tiba di Pelabuhan Sangkapura, Bawean pukul 12.30 wib, hingga kini masih terdampar di Kepulauan Selayar.
Belum tibanya Kapal Expres Bahari 8B dibenarkan oleh Kapolsek Sangkapura, AKP Zamazani. "Kami sudah mengadakan kontak dengan penumpang, diantaranya pak Camat Sangkapura serta anggota saya namun putus-putus. Katanya kapal kemasukan air," jelasnya, Sabtu (9/1/2010).
Informasinya, lanjut Zamzani, kapal kemasukan air disebabkan karena ombak besar dan angin kencang yang menerjang kapal sehingga sampai saat ini kapal belum bisa merapat ke Pelabuhan Sangkapura. "Tapi kapal berhasil menepi ke Kepulauan Selayar, kurang lebih jaraknya 3 kilo dari Pelabuhan Sangkapura," terangnya. [ard/kun]
Posting Komentar