Media Bawean, 8 Februari 2010
Di Pulau Bawean terdiri dari dua kecamatan dengan tiga puluh desa, setiap desa memiliki permainan anak yang berbeda-beda. Bermain layang-layang, kelereng, karet sampai main tik-ting atu gek-gektang (bahasa Bawean) dan lain-lain.
Gembira ria disertai dengan senyuman ceria terpancar dari wajah anak-anak desa saat bermain bersama. Tidak ada konflik ataupun pertengkaran dalam bermain, mereka bersatu untuk bisa meraih kemenangan. Selingan tawa dan senyum kerap terjadi dari wajah anak sebagai penerus generasi masa depan Pulau Bawean. (bst)
Posting Komentar