Media Bawean, 12 September 2010
Lapangan terbang (Lapter) Pulau Bawean sampai sekarang belum difungsikan, sehubungan proyek negara yang ditunggu-tunggu warga Bawean belum selesai pembangunan. Keberadaan proyek miliyaran rupiah tidak berfungsi, terlihat kesemberawutan disana sini. Sangat disayangkan, bila keberadaan proyek lapangan terbang tidak selesai, sementara banyak warga Bawean sedang menunggu.
Kemarin (11/9), ketika Media Bawean singgah di lapangan terbang terlihat pengembala sedang mengembala seekor sapi, tepat di kawasan lapangan terbang. Terdengar suara pengunjung lapter mengatakan, "Waduh, lapangan terbang sampai sekarang belum selesai, pesawatnya tidak ada tapi diganti sebagai tempat mengembala sapi," katanya.
Apakah membuat lapangan terbang (lapter) di Pulau Bawean sekedar dijadikan tempat mengembala sapi? Berapa banyak uang negara yang mubadzir bila keberadaan proyek sampai sekarang belum diselesaikan?
Fuad Mahsuni sebagai Anggota DPRD Propinsi Jawa Timur menyayangkan keberadaan lapangan terbang yang sampai saat ini belum terselesaikan. "Perlu duduk bersama elemen di Pulau Bawean untuk mencari solusi agar lapangan terbang secepatnya terselesaikan," ujarnya.
Fuad Mahsuni merasa terkejut ketika ditunjukkan foto pengembala sapi di Lapter. "Ini sebagai bahan disampaikan ke Gubernur Jawa Timur," paparnya. (bst)
Posting Komentar