Media Bawean, 20 Oktober 2010
Telah beredar kupon berkedok undian di Pulau Bawean, yang cetak lux terdiri dari tiga lembar dengan dilipat rapi. Hari ini (20/10/2010) nyaris dua orang menjadi korban, yaitu Ramli pemilik konter Mandiri desa Sawahmulya Sangkapura dan Saudara Kades Sungairujing Sangkapura.
Ramli ditemui Media Bawean, mengatakan berawal dari penemuan lipatan didepan konternya tadi malam (19/10), yang dikira adalah jimat lalu berniat menyimpannya. "Setelah diteliti ternyata lipatan kecil berisi foto, lalu dibuka lipatan dengan mengguntingnya ternyata ada tiga lembar didalamnya," katanya.
Ramli merasa percaya bahwa kupon yang ditemukannya bisa ditukar dengan hadiah yang tertera didalamnya, kemudian menghubungi via ponsel yang tertera didalam sampai beberapa kali tidak bisa dihubungi. Waktu pagi dihubungi kembali ternyata sudah tersambung dan berkomunikasi dengan menyakinkan bahwa dirinya akan mendapatkan mobil dengan mengirim uang sebagai ongkos kirim pertama. Kesepakatannya bersama, Ramli akan mengirim uang sebesar Rp.2 juta ke rekening yang diberikan via Kantor Pos Bawean.
Sebelum masuk ke Kantor Pos Bawean, Ramli berubah fikiran menuju kantor Telkom Bawean untuk membuka internet sesuai tertera di kopun. Setelah dibuka, "Waduh ternyata kopun undian ini palsu dan banyak korbanya yang merasa ditipu," ujarnya.
Lain halnya dengan saudara Kades Sungairujing, dengan kupon yang sama diminta datang langsung ke Jakarta untuk mengambil hadiahnya. Sebelum berangkat diminta melengkapi surat-surat dari kepolisian.
Harapan besar kepada warga Bawean agar waspada terhadap kedok undian seperti kupon diatas, sebab kupon sudah tersebar di Pulau Bawean. (bst)
Posting Komentar