Media Bawean, 13 Desember 2010
Musim tanam padi kembali dikerjakan oleh warga Pulau Bawean. Terlihat banyak warga turun ke sawah untuk mengerjakan lahan yang dimilikinya. Kesibukan terlihat para petani diseluruh Pulau Bawean, kembali membajak dan menanam padi.
Sulaeha warga Dekatagung ditemui Media Bawean (minggu, 12/12), "Saya bukan pemilik sawah, hanya mencari upahan menanam padi,"katanya.
Menurutnya, upah yang diberikan oleh petani tergantung hasil luas kolak yang ditanami, satu kolak ongkosnya sebesar Rp.12.500.
Sementara banyak petani berharap musim tanam padi tahun ini bisa menghasilkan tanaman padi yang lebih baik daripada tahun kemarin.
Perlu diketahui bahwa hasil tanam padi warga Bawean tahun kemarin, hampir diseluruh sawah mengalami kerusakan tanaman, sehingga hasil panen menurun drastis dibanding tahun-tahun sebelumnya. (bst)
Posting Komentar