Media Bawean, 1 Maret 2011
Setelah diberitakan Media Bawean, sampai saat ini tidak ada satupun pembaca yang tergerak hatinya untuk membantu biaya pengobatan Moch. Farid (14 bulan) yang mengalami gagal hati atau liver.
Ditemui Media Bawean di rumahnya Dusun Tambak Timur, desa Tambak, kecamatan Tambak, Pulau Bawean, Gresik, (selasa, 1/3/2011), Moch. Farid tertawa ria saat kamera disorot kewajahnya, beberapa menit kemudian terlelap tidur dipangkuan ibundanya Muyasaroh (23 th.).
Hariyanto (25 Th.) sebagai ayahanda Moch. Farid mengaku pasrah dengan penyakit yang diderita oleh anaknya. "Pengobatan sudah dilakukan sejak lahir berusia 14 hari, bolak balik Bawean Gresik ternyata tidak sembuh-sembuh,"katanya.
"Terus terang untuk melakukan operasi tidak memiliki biaya seperesenpun, pulang dari jawa langsung ke laut memancing ikan yang hasilnya hanya cukup untuk makan bersama keluarga,"ujarnya.
Apakah ada pembaca Media Bawean yang datang untuk membantu? "Ada satu orang perempuan, tetapi sampai sekarang belum menghubungi kembali. Kemarin mendapatkan telepon dari seseorang mau membantunya, tetapi belum ada sampai sekarang,"jawab Muyasaroh.
"Maaf bukannya mengemis, tetapi satu harapan besar untuk mengobati anak agar segera disembuhkan,"tuturnya dengan nada melemah.
dr. Tyas Frimabona dihubungi Media Bawean menyarankan agar segera dilakukan operasi bila ada donatur yang bersedia membantunya. "Penyakit yang diderita Moch. Farid tergolong penyakit serius,"paparnya. (bst)
Posting Komentar