Media Bawean, 27 Desember 2012
Warga Bawean di negeri jiran Malaysia kian berkembang untuk memajukan tanah kelahiran atau asalnya, termasuk keturunan Boyan untuk melestarikan budaya asalnya.
Malam Kebudayaan Masyarakat Bawean Malaysia telah diselenggarakan hari selasa malam rabu (25 Desember 2012), bertempat di Dewan MPAJ AU2 Keramat, Kuala Lumpur, Malaysia.
Pagelaran budaya Bawean sebagai ajang pertemuan antar warga di Malaysia, bertujuan mempererat hubungan silaturrahim. Mereka datang dari seluruh penjuru Malaysia mulai dari Johor,Ipoh Perak dan dari Kuala Lumpur dan Selangor.
Selain mempererat hubungan antar sesama warga Bawean, tujuan pagelaran budaya Bawean di Malaysia untuk mempromosikan ikon wisata Pulau Bawean di Jawa Timur. Melalui penampilan
Malam Kebudayaan Masyarakat Bawean Malaysia untuk mengenalkan aset budaya asal ke dunia internasional.
Tampil Kercengan Darul Ehsan dan Kercengan Wahdatul Ummah, serta kesenian Mandiling. Menariknya, juga tampil artis Bawean dari Band Sinar Alarma, Pencak silat warisan seni silat Bawean, persembahan Zamrah,Hadrah dan lain-lain.
Responnya membuat seluruh penonton berdecak kagum dengan keanekaragaman seni Budaya Bawean.
Acara
Malam Kebudayaan Masyarakat Bawean Malaysia diresmikan oleh yang terhormat Datuk HJ Ahmad Bin Haji Maslan Timbalan Menteri di Jabatan Perdana Menteri dan juga atas kerjasama Kementrian Penerangan, Komunikasi dan Kebudayaan Malaysia.
Datuk Ahmad Maslan memberi pesan kepada seluruh warga Bawean, "Kalau masyarakat Bawean ingin setaraf dengan warga warga lain di Malaysia, maka persatuan warga Bawean harus punya prinsip 2K2P(Kebajikan,Kebudayaan)(Perpaduan,Perniagaan),"katanya.
"Persatuan mempunyai tanggung jawab atas kebajikan anggotanya,dan Kebudayaan yang akan memberikan gambaran dari Bangsa mana mereka berasal. Persatuan juga haruslah bersatu padu dalam segala hal agar segalanya bisa teratasi dengan mudah atas Perpaduan,"ujarnya.
"Warga Bawean haruslah Berniaga untuk bisa merubah sistem perekonomian dan taraf hidup warganya,"paparnya.
Beliau berpesan terhadap warga, agar persatuan di jadikan landasan dalam berorganisasi di manapun mereka berada.
Hadir juga seluruh Artis veteran Bawean Malaysia Komonitas Club Harley Davision, RTM (Radio Televisi Malaysia), Persatuan AOP (Anak Oreng Phebian) dan banyak lagi,
AOP selaku pengasas acara, mengatakan kesiapan untuk terus mendukung dan mempromosikan Bawean sebagai tujuan Wisata 2013 sekarang hanya tinggal keseriusan pihak pemerintah untuk segera menyelesaikan lapangan terbang di Pulau Bawean atau setidaknya ketersediaan kapal untuk melancarkan transportasib menuju Pulau Bawean. (acik_roncot)
